Pertamina Kembangkan E-mas Bayu dan E-Mbak Mina

Pertamina Kembangkan E-mas Bayu dan E-Mbak Mina

JAKARTA — PT Pertamina mengembangkan program Energi Mandiri Tenaga Surya dan Angin (E-mas Bayu) dan Energi Mandiri Tambak Ikan (E-mbak Mina).
Program inovasi tersebut dikembangkan di salah satu tempat terpencil atau terisolasi yakni Dusun Bondan Desa Ujung Alang Kecamatan Kampung Laut Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah.
SVP Corporate Communications & Investor Relations Agus Suprijanto menjelaskan dua program inovasi energi terbarukan berbasis masyarakat sesuai standar ISO 26000 ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan listrik dan ekonomi masyarakat.
Melalui program E-mas Bayu, Pertamina membangun jaringan listrik off-grid atau jaringan yang tidak masuk ke jaringan listrik PLN. Sehingga, Dusun Bondan menjadi kawasan mandiri energi yang mampu menghasilkan daya sebesar 12.000 WP.
Masyarakat Dusun Bondan telah merasakan dampak positif yang dihasilkan oleh program E-mas Bayu. Diantaranya pengaliran energi baru dan terbarukan ke 78 rumah tangga, satu sekolah, satu masjid dan dua rumah produksi. Energi mandiri tenaga surya dan angin sudah mengcover setidaknya 98% dari wilayah desa.
Sedangkan melalui program E-mbak Mina, masyarakat Dusun Bondan dapat menghasilkan 160 kg bandeng, 50 kg udang, 20 kg kepiting per bulan dan memunculkan dua kegiatan ekonomi kreatif yaitu Ibu Mandiri dan Ibu Mekar Jaya.
Dampak program ini, Pertamina telah berhasil meningkatkan taraf hidup ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. Antara lain, penghematan pengeluaran sebesar 75% dari Rp 9.600.000 menjadi Rp 2.400.000 per tahun, peningkatan pendapatan sebesar 75% (Rp 18.000.000 per anggota kelompok/tahun) dan pemanfaatan hasil tambak hingga menghasilkan 1.920 kg bandeng, 600 kg udang dan 240 kg kepiting/tahun. (lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: