Pengunjung Harus Waspadai Cuaca Buruk

Radartasikmalaya, PANGANDARAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran mengimbau wisatawan dan warga agar tetap waspada terhadap cuaca buruk, yang mengakibatkan angin kencang dan gelombang tinggi di sepanjang Pantai Pangandaran.

Kepala Pelaksana BPBD Kustiaman mengatakan, curah hujan tinggi sudah terjadi sejak Sabtu hingga Senin (25-27/6/2022).

”Intensitas curah hujannya cukup tinggi,” katanya kepada wartawan.

Menurut dia, laporan dari Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kemarin pagi, kecepatan angin mencapai 0-30 km per jam.

”Selain hujan tinggi, tiupan angin juga dapat dirasakan cukup kencang,” tuturnya.
Selain itu, ketinggian gelombang air laut bisa mencapai 2,5 sampai empat meter. ”Saya mengimbau kepada wisatawan yang ke Pantai Pangandaran tetap mendengarkan imbauan dari Balawista atau penjaga pantai setempat,” ujarnya.

Dia mengatakan bahwa masyarakat dan wisatawan harus mewaspadai potensi hujan dari sedang hingga lebat, yang dapat disertai kilat atau petir. Kemudian angin kencang di wilayah Kabupaten Pangandaran.

”Wisatawan dan warga Pangandaran tetap tenang, dan hati-hati jika menerima informasi bohong atau hoaks,” katanya.

Kustiaman mengungkapkan potensi pohon tumbang, paling rawan terjadi di wilayah Kabupaten Pangandaran.

”Karena pepohonan yang sudah tua umurnya banyak. Jadi perlu diwaspadai kalau ada angin kencang. Terutama mereka yang tinggal di permukiman banyak pepohonan,” ujarnya.

Salah seorang warga Dusun/Desa Ciliang Kecamatan Parigi Endah Sari (30) mengatakan, sudah dua hari dua malam hujan mengguyur Pangandaran.

”Seharian hujan, untung tidak ada cileuncang,” katanya. (den)

Sumber: