Soal Kesejahteraan Guru Honorer di Kota Tasik, Dewan Temui Disdik & BKPSDM

TASIK - Komisi IV DPRD Kota TasikA­malaya berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya dan BaA­dan Kepegawaian dan PengemA­bangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tasikmalaya membahas kesejahteraan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di Kota Tasikmalaya di ruang rapat Komisi DPRD Kota Tasikmalaya, Selasa (16/2/2021). Fokus pembahasan untuk memasA­tikan kuota Kota TasikA­malaya pada program Pegawai PeA­meA­rintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 1 juta formasi jaA­batan guru honorer tahun 2021. Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya Gilman Mawardi SPd menindaklanjuti aspirasi guru honorer yang ingin mengetahui perkembangan usulan formasi untuk program 1 juta guru PPPK di Kota Tasikmalaya, pihaknya berkoordinasi dengan pemangku kepentingan yaitu Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya dan BKPSDM Kota Tasikmalaya. ”Sudah diusulkan untuk Kota Tasikmalaya 1.089 formasi guru kelas dan guru bidang studi, sedangkan guru PAI 101 formasi PPPK. Itu kabar yang bagus untuk dunia pendidikan sehingga bisa sedikit mengatasi permasalahan-permasalahan guru honorer di Kota Tasikmalaya,” katanya kepada Radar, Selasa (16/2/2021). Selanjutnya PPPK tahun ini bisa diperuntukkan semua guru honorer. Bagi sarjana perguruan tinggi di Ilmu Pendidikan dan Keguruan harus mempunyai sertifikat Pendidikan Profesi Guru (PPG). “Semuanya punya kesempatan baik negeri ataupun swasta mengikuti tes PPPK ini,” ujarnya. Pihaknya berharap, PPPK ini bisa menjadi salah satu solusi dari kompleksitas dunia pendidikan. Terlebih guru honorer yang saat ini butuh perhatian dari pemerintah pusat atau daerah agar terjamin kesejahteraan sehingga berdampak pada peningkatan mutu pendidikan di Kota Tasikmalaya. “Permasalahan dunia penA­didikan masih banyak, terA­utama kesejahteraan para guru hoA­norer. Semoga dengan jalan PPPK ini bisa memfasilitasi meA­reka sehingga berdampak pada kualitas pendidikan,” katanya. Kepala Bidang Pembinaan, Data, Informasi dan Formasi BKPSDM Kota Tasikmalaya Dimas Iskandar mengatakan, pemanfaatan peluang dibukanya PPPK tahun ini, pihaknya terus melakukan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer dengan memaksimalkan usulan kuota sesuai dengan data pokok pendidikan. “Usulan formasi PPPK sebaA­nyak 1.089 orang ini melihat dari guru honorer yang tercantum di data pokok pendidikan, untuk PAI 101 secara khusus di luar PPPK,” ujarnya. Tetapi usulan tersebut belum sampai ketetapan formasi dari Kemenpan-RB. Oleh karenanya, sampai saat ini BKPSDM Kota Tasikmalaya sedang menunggu keputusan. “Penetapan jumlah formasi belum kita dapatkan dari Kemenpan-RB. Semoga bisa semuanya tertampung,” katanya. Adapun bagi guru honorer yang ingin mengetahui pengumuman perekrutan PPPK ini, silahkan melihat laman informasi di BKN dan Kemenpan-RB agar terjamin validasinya. “Bagi yang penasaran ingin kapan dibuka pendaftaran bisa melihat website BKN atau Kemenpan-RB,” ujarnya. (riz)

Sumber: