Ikuti PKK, Bisa Cakap Bekerja

RADARTASIK, TASIKMALAYA - Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Dadaha Informatik kembali mendapatkan kepercayaan menyelenggarakan program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) 2022 dari Direktorat Kursus dan Pelatihan-Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi- Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Itu untuk jenis keterampilan Desain Grafis, dengan waktu selama 100 jam pelajaran. 

Hal itu, disampaikan langsung Ketua LKP Dadaha Informatik Taufik Hidayat ST kepada Radar, saat pembukaan di Aula LKP Dadaha Informatik, Rabu (15/6/2022).

Kata Taufik, program PKK untuk keterampilan desain grafis ini sudah kedua kalinya, pada 2021 dan tahun ini. Dengan kepercayaan dari Kemendikbudristek ini, pihaknya terus ingin membantu mencetak sumber daya manusia (SDM) di Kota Tasikmalaya yang kompeten. 

“Pada waktu 2021 ada sebanyak 25 peserta ini sudah memiliki keterampilan desain grafis dan etika yang baik. Pada gilirannya tahun 2022 sebanyak 25 peserta mengikuti keterampilan bidang desain grafis, diharapkan dapat terserap di dunia industri dan dunia kerja (Iduka),” katanya kepada Radar, Rabu (15/6/2022).

BACA JUGA: Kuatir Resesi, Saham Dow Jones, Nasdaq Dan S&P 500 Jatuh

Agar 25 peserta PKK 2022 mampu terserap Iduka, LKP Dadaha Informatik pun berusaha semaksimal mungkin memanfaatkan 100 jam pelajaran. Itu untuk digunakan pelatihan dan magang di Iduka agar cakap bekerja di Iduka.

“Dengan program PKK, LKP Dadaha Informatik ingin membantu untuk mendapatkan keterampilan hingga  bekerja. Untuk itu, 25 peserta usia produktif baru lulusan MA/SMA/SMK/S1 harus mengikuti pelatihan serius dan fokus membuat desain grafis, seperti; logo, brosur, name tag, poster, dan teknik fotografi,” ujarnya.

Mengingat, dalam pelatihan PKK 2022, sambung Taufik, Kemendikbudristek menginginkan hasilnya bisa bekerja. Ia pun meminta peserta harus benar-benar fokus pelatihan, sehingga berkompeten dapat bekerja. 

“Kemendikbudristek mewajibkan para peserta supaya bisa bekerja, minimal setengahnya,” katanya.

Untuk memperkuat peserta tersebut dapat bekerja, LKP Dadaha Informatik yang memiliki jargon Berteknologi dan Berinovasi, setelah pelatihan mereka langsung ditempatkan magang di Iduka.  Untuk mencapai semua itu, LKP Dadaha Informatik sudah melakukan kerja sama perusahaan  RM Photo Studio, Zona Photo Studio, Alifa Photo Studio, Gm Printing/Percetakan, Multi Grafika Digital Printing dan Kersen Foto Copy.

“Kita kerja sama sudah kerja sama dengan tujuh foto studio dan percetakan, dengan begitu setelah latihan mereka siap dimagangkan. Syukur-syukur setelah magang dan mengikuti uji kompetensi, nantinya  dapat diserap oleh Iduka menjadi pekerjanya,” katanya.

Ketua Yayasan LPP Dadaha Informatik R Bekti Sugihartono SE menyampaikan, ia  meminta para peserta untuk mampu memanfaatkan program PKK dari Kemendikbudristek. Ketika mempunyai keterampilan desain grafis, bisa dibutuhkan dunia industri untuk mengembangkan bisnis. 

“Silahkan dimanfaatkan agar mendapatkan ilmunya, sehingga belajar hari ini ada hasilnya bisa dikembangkan di luar,” ujarnya.

Kemudian, programnya ini, sebagai awal untuk kemajuan atau membangun meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kota Tasikmalaya.

Sumber: