Desak Usut Kesalahan Data Vaksin

Desak Usut Kesalahan Data Vaksin

radartasik.com, Mahasiswa dari berbagai organisasi menuntut Polres Banjar meminta maaf atas kesalahan data vaksin. Mahasiswa meminta polisi mengusut dan menangkap oknum yang diduga telah memalsukan data vaksin masyarakat Banjar.


“Dugaan kami ini bukan keleliruan, ada oknum yang diduga melakukan dengan sengaja memalsukan data vaksin atau diduga dengan sengaja menginput data vaksin tanpa izin orang yang diinput datanya. Kami meminta polres mengusut menyampaikan kepada publik siapa pelakunya. Jangan ada oknum yang bermain, karena kasus ini telah mencederai kepercayaan masyarakat kepada pihak kepolisian,” kata Ketua HMI Cabang Kota Banjar Budi Nugraha, Senin (11/4/2022).

Menyikapi tuntutan tersebut, Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih meminta maaf kepada masyarakat yang datanya terinput ke aplikasi PeduliLindungi. Penginputan data sendiri, kata dia, dilakukan secara manual.

“Soal data vaksin saya mohon maaf dalam pelaksanaannya ada data yang salah. Karena aplikasi ini diakses oleh seluruh Indonesia. Kami juga bersama Dinkes menginput data secara manual, sehingga rawan terjadi kekeliruan penginputan data yang tidak kami sengaja,” kata Ardiyaningsih di hadapan mahasiswa.

Selain data vaksin yang sudah terdata namun belum orangnya tervaksin, ada juga kasus yang sebaliknya yakni orangnya sudah divaksin tapi datanya belum tercatat di aplikasi PeduliLindungi. Hal itu terjadi delay saat penginputan.

“Sekali lagi atas kejadian ini kami mohon maaf. Terkait data sudah divaksin tapi belum masuk, itu juga sama ada terjadi dan karena delay data. Data di lapangan kami akan penelusuran kembali, kami juga akan membuka hotline pengaduan bagi masyarakat yang memiliki keluhan terkait data vaksin,” ujar Ardiyaningsih. (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: