Waspada, BMKG Ingatkan Perairan-Perairan Ini Berpotensi Diterjang Gelombang Tinggi
Reporter:
usep saeffulloh|
Rabu 06-04-2022,11:50 WIB
Radartasik.com, Gelombang tinggi berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan di Indonesia pada Rabu 6-7 April 2022. Demikian pernyataan Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Selatan-Barat dengan kecepatan angin berkisar 5 - 15 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di
perairan Kepulauan Riau, Laut Natuna Utara, Laut Sulawesi,
perairan Kepulauan Sangihe - Kepulauan Talaud, dan
perairan utara Papua Barat-Papua.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1.25 - 2.50 meter di
perairan utara Sabang,
perairan barat Aceh - Kepulauan Mentawai,
perairan Pulau Enggano — Bengkulu,
Selanjutnya
perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Aceh, Samudra Hindia Barat Bengkulu - Lampung, Teluk Lampung bagian selatan, Selat Sunda bagian barat - selatan,
perairan selatan Pulau Jawa - Pulau Sumba.
Kondisi serupa diprediksi terjadi di Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat,
perairan P. Sawu - P. Rote - Kupang, Laut Sawu, Samudra Hindia Selatan Jawa — NTT.
Kemudian,
perairan utara Kepulauan Anambas, Selat Makassar bagian utara, Laut Sulawesi,
perairan utara Sulawesi,
perairan Kepulauan Sangihe - Kepulauan Talaud,
Demikian halnya di
perairan Bitung - Sitaro, Laut Maluku bagian utara,
perairan utara dan timur Kepulauan Halmahera, Laut Halmahera,
perairan utara Papua Barat - Papua,
perairan selatan Biak.
Sedangkan, pada gelombang yang lebih tinggi di kisaran 2.50 - 4.0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia Barat Nias - Mentawai, Laut Natuna Utara,
perairan utara Kepulauan Natuna, Samudra Pasifik Utara Halmahera - Papua.
Potensi
gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.
Untuk itu,
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
Tak terkecuali kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
”Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi
gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” demikian peringatan
BMKG.
(disway)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: