Nenek bersama Cucu Tersandung Batu saat Lintasi Rel Kereta Api, Nenek Meninggal Tertabrak KA, Cucunya Selamat
Reporter:
usep saeffulloh|
Sabtu 02-04-2022,10:00 WIB
Radartasik.com, Duka dirasakan keluarga Musrin (56) menjelang Ramadhan. Seorang nenek itu meninggal dunia usai tertabrak kereta api. Saat kejadian, dia baru saja menjemput cucunya.
Musrin disebut berjalan di sekitar rel. Kemudian, dia bersama cucunya menyeberang rel. Namun, ketika menyeberang, kakinya
tersandung batu.
”Ada orang bilang awas kereta. Nah itu tersandung karena mungkin ragu-ragu (akan menyeberang atau tidak),” ujar
Danu Anandhito Putro Kencono.
Musrin tak bisa diselamatkan. Namun, cucunya diselamatkan salah seorang warga. ”Yang bisa diselamatkan cucunya umur lima tahun,” terang
Danu Anandhito Putro Kencono.
Ditanya apakah tidak ada palang pintu,
Danu Anandhito Putro Kencono menggeleng. ”Itu jalan desa yang dibuat masyarakat. Nggak ada petugas,” ujar Danu.
Dia menyebut warga kerap kali melintas di rel kereta api itu. Pihak sedang mendalami kemungkinan dan antisipasi kecelakaan yang sama supaya tidak terulang.
Salah satu warga dekat lokasi kejadian, Tulus mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Musrin disebut sempat tersandung dan terlambat menjauh saat kereta api melintas.
Musrin disebut sempat berusaha berdiri. Namun Musrin tak sempat menyelamatkan diri tertabrak kereta jurusan Surabaya—Semarang.
”Sempat usaha berdiri, tapi dari timur muncul kereta jurusan Surabaya—Semarang. karena jarak terlalu dekat korban langsung tertabrak,” ujar Tulus.
Musrin meninggal di tempat kejadian. Tubuhnya terpental sekitar 7 meter dari lokasinya berdiri. (jp)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: