Pasar Leles Bisa Dongkrak Perekonomian

Pasar Leles Bisa Dongkrak Perekonomian

radartasik.com, Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menginginkan pasar rakyat di Kecamatan Leles bisa mendongkrak perekonomian masyarakat.


“Saya berharap dengan adanya pasar ini, ekonomi akan tumbuh dan kesejahteraan masyarakat bisa meningkat,” ujar Jerry usai meresmikan Pasar Rakyat Leles, Rabu (30/3/2022).

Jerry menerangkan, melihat lokasi Pasar Rakyat Leles dirinya optimis bisa berkembang, karena lokasi yang strategis. “Ini lokasi pinggir jalan protokol, jadi mudah diakses. Sangat strategis sekali,” terangnya.

Menurut dia, dalam revitalisasi pasar rakyat, pemerintah bukan hanya membangun sarana fisiknya, tetapi manajemen para pedagang. “Kita akan edukasi para pedagang terkait digitalisasi manajemen keuangannya. Nantinya cara belanjanya bisa secara digital,” terangnya.

Untuk menyukseskan digitalisasi, pihaknya bekerjasama dengan beberapa stakeholder, salah satunya Bank Indonesia. Nantinya, transaksi pembayaran yang dilakukan di pasar bisa menggunakan sistem pembayaran digital yaitu Qris.

Selain praktis, pembayaran melalui sistem pembayaran digital juga dapat mengurangi kontak fisik antara pembeli dan penjual terutama di masa pandemi Covid-19.

“Dan itu merupakan salah satu bentuk komitmen dari pemerintah dari Garut, daerah, dan juga dari pusat untuk sama-sama bersinergi memastikan bahwa pasar itu menjadi sumber aktivitas yang baik dan bisa menyehatkan, khususnya di tengah pandemi Covid-19,” ujarnya.

Bupati Garut H Rudy Gunawan menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas keterlambatan peresmian Pasar Leles. Ia berpesan agar Pasar Leles digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan.

“Silakan bapak dan ibu menggunakan tempat ini, bapak-ibu hanya membayar retribusi dan ketentuan lain melalui mekanisme yang diatur oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan ESDM beserta dengan IWAPA (Ikatan Warga Pasar) setempat,” kata bupati.

Sesuai hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2023 terkait fasilitas yang kurang, Rudy berjanji ke depan akan mengoptimalisasi fasilitas pasar-pasar milik pemerintah daerah. Ia juga berterim akasih kepada pemerintah pusat yang selalu mendukung program dari pemerintah daerah.

Di tempat yang sama, Kadisperindag dan ESDM Garut Nia Gania Karyana menyampaikan, Kabupaten Garut memiliki 15 pasar, dimana 13 pasar milik pemerintah daerah dan 2 pasar milik perusahaan (swasta).

“Semasa Pak Rudy Gunawan dan Pak Helmi menjabat sudah tiga pasar yang kita direvitalisasi, anggarannya bisa mencapai 100 miliar (yaitu pasar) Wanaraja, Samarang, termasuk juga Leles yang dibangun empat tahap,” katanya.

Selain itu, pihaknya pernah menerima Dana Alokasi Khusus dari Kementerian Perdagangan untuk membangun tiga pasar desa di Kabupaten Garut, salah satunya Pasar Pancasura di Kecamatan Singajaya.

“Kemudian (Pasar) Pasirwangi dan Cijambe sekarang sudah berfungsi optimal,” paparnya. (yna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: