Masyarakat Butuh Ruang Publik, Taman Alun-Alun Singaparna Malah Tidak Terawat

Masyarakat Butuh Ruang Publik, Taman Alun-Alun Singaparna Malah Tidak Terawat

TASIK — Masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya membutuhkan ruang publik yang bisa mereka akses. Namun, yang ada, seperti Alun-Alun Singaparna, malah tidak terawat

Pantauan radartasik.com, kondisi Alun-Alun Singaparna semrawut. Banyak tumpukan sampah. Pagar juga rusak, sehingga para pedagang masuk. Bahkan rerumputan tumbuh begitu saja.

Iskandar (34), warga Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya mengatakan, sejak dulu memang Alun-Alun Singaparna terlihat tidak ada perbaikan sama sekali. Kini kondisinya mengkhawatirkan, bahkan tidak terlihat seperti ruang publik

"Saya kira ini tidak serius mengelola dan merawatnya," kata Iskandar kepada radartasik.com, Rabu (30/3/2022).

Menurut dia, taman Alun-Alun Singaparna merupakan salah satu ruang publik yang di Kabupaten Tasikmalaya dan berlokasi di pusat Kota, Kabupaten Tasikmalaya

"Harusnya itu menjadi perhatian serius pemerintah, dalam upaya peningkatan indeks kebahagiaan masyarkat," kata Iskandar.

Taman Alun-Alun Singaparna itu, meski kondisinya mengkhawatirkan saat ini, masih banyak pengunjung yang sekadar melepas lelah usai beraktivitas. 

"Itu bukti bahwa masyarkat membutuhkan ruang publik yang representatif di Kabupaten Tasikmalaya," ungkap Iskandar.

Iskandar, berharap Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya bisa segera melakukan perbaikan atau penataan ruang publik itu, agar bisa dimanfaatkan secara optimal oleh masyarkat. 

"Minimal seperti taman kota yang ada di Kota Tasikmalaya yang terawat dan nyaman ketika dikunjungi," kata dia berharap.

Warga lainnya, Ajib Abdulah (26), mengatakan tidak terawatnya Alun-Alun Singaparna seperti tidak ada keseriusan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya menyediakan ruang terbuka hijau untuk masyarkat. 

"Kalau pemerintah serius pasti ada penataan dan perawatan sehingga tidak kumuh seperti ini," kata dia.

Ajib setuju bila adanya penataan atau perbaikan terhadap Taman Alun-Alun Singaparna. Terlebih Kabupaten Tasikmalaya belum banyak memiliki ruang publik

"Setahu saya ini satu-satunya ruang publik yang ada di pusat kota, tetapi dibiarkan begitu saja, kami harap ini bisa diperbaiki agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," kata dia berharap. 

Sebelum-sebelumnya desakan agar ada penataan di kawasan ibu kota Kabupaten Tasikmalaya, termasuk Taman Alun-Alun Singaparna telah lantang disuarakan DPRD Kabupaten Tasikmalaya dan masyarakat, namun sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya.  (ujang nandar / radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: