Peruntukan Dermaga Dipertanyakan

Peruntukan Dermaga Dipertanyakan

radartasik.com, Warga dan nelayan meminta pemerintah segera memperbaiki dermaga ambruk di Desa Batukaras Kecamatan Cijulang. Mereka juga ingin kejelasan peruntukannya untuk apa.


Salah seorang nelayan Eno (40) mengatakan, masyarakat ingin tahu sebenarnya peruntukan dibangunya dermaga itu. “Dibilangnya untuk kolam dan dermaga bagi nelayan, tapi pembangunannya tidak jelas begitu,” ujarnya Minggu (27/3/2022).

Kata dia, jika pembangunan dermaga memang untuk nelayan, maka harus segera diperbaiki dan dirampungkan. “Jangan asal jadi saja,” kata dia.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat Hermansyah mengatakan, pembangunan dermaga PPI Batukaras berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Barat. “Nilai pagu Rp 1,5 miliar ,” katanya.

Ia membenarkan dermaga itu dibangun tahun 2021. “Saat ini memang sedang dalam proses tahap pemeliharaan dan jaminan pemeliharaan,” terangnya.

Kata dia, dari laporan koordinator PPI Batukaras, ambruknya dermaga akibat gelombang air laut setinggi 3 sampai 4 meter, sehingga pada Kamis (24/3/2022) pukul 11.45, dermaga yang dibangun itu ambruk.

“Dana dari DAK sebetulnya dari pemerintah pusat yang masuk ke APBD kita. Sudah direncanakan sebelum saya menjadi kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat. Sementara saya masuk tahun 2021 awal,” katanya.

Saat ini, permasalahan itu sudah ditindaklanjuti kepada Kepala Pelabuhan Perikanan Cilautereun yang melaksanakan proyek tersebut.

“Terkait pemecah ombak, memang anggaran itu belum ada. Sementara anggaran pembangunan dermaganya sudah ada duluan. Saya juga nggak tahu di DAK itu seperti itu,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, proyek pembangunan dermaga di Pantai Batukaras Desa Batukaras Kecamatan Cijulang amblas. Diduga, amblasnya dermaga di Blok Sanghyangkalang itu akibat besarnya ombak dan musim pasang air laut.

Fondasi dermaga itu diduga dilalap pasir laut.

“Pecahnya ombak tepat pada dermaga tersebut, sehingga bangunannya tak kuasa menahan kerasnya ombak air laut,” kata Kepala Desa Batukaras Hadi Somantri saat dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022).

Kata dia, dermaga sepanjang 300 meter itu rencananya akan digunakan kolam pelabuhan nelayan Batukaras.

“Namun kini sebagian temboknya amblas,” ujarnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: