Baru Dibangun, Dermaga Amblas

Baru Dibangun, Dermaga Amblas

radartasik.com, Proyek pembangunan dermaga di Pantai Batukaras Desa Batukaras Kecamatan Cijulang amblas. Diduga, amblasnya dermaga di Blok Sanghyangkalang itu akibat besarnya ombak dan musim pasang air laut.


Fondasi dermaga itu diduga dilalap pasir laut.

“Pecahnya ombak tepat pada dermaga tersebut, sehingga bangunannya tak kuasa menahan kerasnya ombak air laut,” kata Kepala Desa Batukaras Hadi Somantri saat dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022).

Kata dia, dermaga sepanjang 300 meter itu rencananya akan digunakan untuk kolam pelabuhan nelayan Batukaras.

“Namun kini sebagian temboknya amblas terkubur pasir, sekitar 100 meteran,” katanya.

Menurut Hadi, proyek tersebut merupakan program Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat. Sementara teknis di lapangannya dari Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Cilautan, Pamengpeuk, Kabupaten Garut.

Kata dia, proyek dengan nilai kurang lebih Rp 1,3 miliar tersebut berdiri belum satu tahun.

“Tentu banyak yang menanyakan terkait pembangunan dermaga tersebut, karena banyak nelayan yang menilai kurang efektif, kerugiannya pasti gede karena bangunan amblas setengahnya,” katanya.

Menurut Hadi, dermaga yang dibangun di Pantai Sanghyangkalang-Batukaras tidak efektif karena tepat berada di tepian laut lepas yang menjorong langsung ke laut.

“Harusnya sih ada pemecah ombak dulu, seperti di Dermaga Kidang Pananjung Pantai Timur Pangandaran. Jadi situasinya tidak terkena ombak langsung,” bebernya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUTRPRKP) Pangandaran Lingling Nugraha tidak tahu menahu soal pembangunan proyek dermaga tersebut.

“Kurang tahu soal proyek dermaga di Batukaras, karena saya masih baru,” jelasnya

Ketua Rukun Nelayan Batukaras Ujang Warman mengatakan lebih setuju jika dibuat kolam untuk pelabuhan lebih dulu.

“Tapi ini malah dibuat tembok dermaganya dulu, kalau nelayan lebih setuju dibuat kolamnya dulu,” ucapnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: