Harga di Pasar Tradisional Mulai Naik
Reporter:
syindi|
Rabu 23-03-2022,19:40 WIB
radartasik.com, Menjelang Ramadan, harga kebutuhan pokok mulai menunjukkan kenaikan.
Menurut Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran
Tedi Garnida, pada minggu ini persentase kenaikan dan penurunan harga
masing-masing komoditi berbeda dibandingkan dengan harga minggu lalu.
“Misalnya
harga minyak goreng kemasan di
Pasar Kalipucang mencapai Rp 23.000.
Sementara di
Pasar Pananjung Rp 25.000,” ungkapnya.
Harga
bawang putih di
Pasar Kalipucang mengalami kenaikan dari Rp 25.000
menjadi Rp 26.000. Minyak goreng kemasan yang semula Rp 20.000 menjadi
Rp 23.000.
Kenaikan paling signifikan adalah minyak
goreng curah yang semula Rp 14.000 menjadi Rp 22.000 dengan kenaikan Rp
8.000 atau presentase 57,1 persen. Untuk telur ayam BR yang semula Rp
25.000 menjadi Rp 26.000.
Sementara di
Pasar Pananjung
harga cabai hijau naik dari Rp 22.000 menjadi Rp 24.000, minyak goreng
kemasan dari Rp 21.000 menjadi Rp 25.000. Minyak goreng curah dari Rp
20.000 menjadi Rp 22.000.
Sementara itu, harga minyak
goreng kemasan di
Pasar Parigi naik dari Rp 19.500 menjadi Rp 24.000.
Minyak curah dari Rp 20.000 menjadi Rp 23.000. Daging ayam BR dari Rp
38.000 menjadi Rp 40.000.
Menurutnya, kenaikan harga
paling rendah adalah telur ayam BR di
Pasar Kalipucang, sedangkan
perubahan kenaikan harga paling tinggi adalah minyak goreng curah di
Pasar Kalipucang.
“Perubahan penurunan harga paling rendah adalah bawang
merah di
Pasar Parigi dan penurunan harga paling tinggi adalah cabai
rawit di
Pasar Kalipucang,” ucap Tedi
Menurut Tedi,
komoditi yang mengalami kenaikan diakibatkan karena musim penghujan,
sehingga para petani gagal panen.
“Komoditi yang lainnya, baik sektor
hasil pertanian, perkebunan, perikanan, perternakan, industri maupun
bahan bangunan relatif cukup stabil,” ucapnya. (den)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: