Vaksinasi Perkuat Pembelajaran Tatap Muka

radartasik.com, RADAR TASIK - Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) Singaparna mendukung percepatan vaksinasi di lingkungan pendidikan dan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.

Makanya digelar Gebyar Vaksin se- Kecamatan Singaparna untuk dosis satu, dua, dan tiga di Terminal Singaparna Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (9/3/2022).Sasaran gebyar vaksinasinya, Forkopincam Singaparna mengundang para siswa, warga Singaparna, dan umum. Dengan targetnya 600 dosis.Camat Singaparna Yana Suryana mengatakan, kegiatan gebyar vaksinasi ini untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya. Dengan begitu, Kabupaten Tasikmalaya masuk PPKM di level 3 dapat diturunkan.”Gebyar vaksinasi ini sebagai antisipasi kekhawatiran naiknya kasus aktif Covid-19 di Ramadan dan Lebaran. Untuk itu, saya meminta masyarakat mengikuti vaksin dan tidak abai protokol kesehatan agar tetap sehat, sehingga PPKM tidak naik lagi menjadi level 4,” katanya kepada Radar, Rabu (9/3/2022).Selanjutnya, gebyar vaksinasi ini berguna untuk memperkuat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah terlaksana dengan aman dan sehat. Oleh karenanya, ia pun mengundang sekolah-sekolah, agar para siswa yang belum mengikuti vaksin bisa mengikuti gebyar vaksinasi.“Siswa yang mengikuti gebyar vaksinasi di sini adalah yang belum mengikuti dosis satu dan dua. Dengan demikian, kita bisa membantu pembelajaran tatap muka lebih baik, sehingga mengurangi efek terpapar Covid-19,” ujarnya.Selain itu, dari hasil gebyar vaksinasi ini, berharap menambah target dari jumlah sasaran vaksinasi di Kecamatan Singaparna, sekitar 80 persen yang divaksin atau 57.000 orang.“Berharap dengan adanya vaksinasi kali ini dapat mendongkrak masyarakat yang tervaksin di Kabupaten Tasikmalaya. Sebab, capaian vaksinasi saat ini di Kecamatan Singaparna, untuk dosis pertama mendekati 90 persen dan dosis kedua mendekati 70 persen,” katanya.Pembina OSIS SMPN 2 Singaparna Marlia Ratna Dewi MPd mengikuti program gebyar vaksinasi ini, karena sekolah diundang Kecamatan Singaparna. Kebetulan ada beberapa siswa yang mengikuti vaksin dosis pertama dan kedua dari total 550 siswa di SMPN 2 Singaparna.“Total yang sudah divaksin ada 400 siswa, ditambah hari ini ada 37 siswa yang divaksin. Dengan begitu, sekolah tidak khawatir untuk menjalankan PTM terbatas,” ujarnya.Siswa SMPN 2 Singaparna Rifki Mardiansyah mengikuti vaksinasi ini untuk kedua kalinya. Karena ingin sehat dan aman, ketika mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah.“Saya mengikuti vaksin kedua ini agar lebih sehat, sehingga aman mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas,” katanya. (riz)

Sumber: