Minyak Langka, Gula Mulai Naik
Reporter:
andriansyah|
Sabtu 05-03-2022,08:40 WIB
radartasik.com, RADAR TASIK - Menjelang bulan suci Ramadan, beberapa harga komoditas mulai merangkak naik. Bahkan beberapa komoditas seperti minyak goreng sulit ditemukan dan harganya masih melambung tinggi. Bahkan, gula pasir pun saat ini mulai naik.
Salah satu pedagang agen di Pasar Ciputat mengaku, terkait kendala pasokan minyak goreng masih sama sejak pemerintah memberlakukan Harge Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 14.000 per liter. Saat ini dirinya menjual seharga Rp 19.000 per liter atau Rp 38.000 per dua liternya.
“Minyak masih sama, susah. Di kita aja penjual dibatasi. Barangnya susah di distributor. Kemarin sebelum ada aturan memang naik tapi ada barangnya, tapi sekarang susah,” kata Bahri, Kamis (4/3/2022).
Sedangkan, harga gula pasir saat ini juga mengalami kenaikan. Bahri sebelumnya menjual Rp 13.000 per kilogram menjadi Rp 15.000 per kilogram. “Naik ya sudah lumayan lama juga dari dua minggu kemarin juga naik,” ucapnya.
Salah satu pembeli pasar Ciputat, Sri Maryati mengaku memang beberapa harga komoditas mengalami kenaikan. Namun dirinya berharap ketersediaan stok tetap ada. Apalagi, akan memasuki bulan puasa dimana kebutuhan terhadap bahan pangan pokok akan meningkat.
“Yang masih susah sih minyak, kalau gula saya beli di Indomaret Rp 13.500 kemarin. Tapi sebelumnya juga sempet nggak ada. Tapi sudah ada sekarang,” tuturnya.
Sementara, berdasarkan pantauan JawaPos.com di Pasar Ciputat, harga daging sapi saat ini masih stabil di harga Rp 130.000 per kilogram, Ayam broiler Rp 38.000 hingga Rp 40.000 per kilogram. Cabai rawit merah Rp 68.000 hingga Rp 70.000 per kilogram. Serta bawang merah Rp 40.000 per kilogram dan bawang putih Rp 30.000 per kilogram. (jpc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: