Berorientasi Ramah Lingkungan, Pembiayaan BRI Pada Sektor Renewable Energy Tumbuh 19.1%
Reporter:
ocean|
Kamis 03-03-2022,13:40 WIB
Disunting dari publikasi Sustainability Report
BRI 2021, pembiayaan
BRI kepada sektor
EBT tercatat sebesar Rp 5,6 triliun hingga akhir Desember 2021.
Angka ini tercatat tumbuh 19,1% year on year apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 4,7 triliun.
Direktur Kepatuhan
BRI A Solichin Lutfiyanto mengungkapkan di sepanjang tahun 2021,
BRI berkontribusi dalam
EBT di antaranya melalui penyaluran kredit kepada PLTA Poso Energy sebesar US$ 35 juta dan Kerinci Merangin sebesar US$ 10 juta.
BRI mendukung peningkatan bauran
EBT melalui proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) tersebut karena PLTA merupakan salah satu bagian
EBT.
”Selain itu, PLTA juga menjadi sumber energi yang pasokannya terjaga (sustain), menghasilkan listrik yang rendah emisi karbon, biaya pemeliharaannya relatif rendah, dan sekaligus kegiatan ini sejalan dengan kegiatan usaha berkelanjutan,” imbuhnya.
Sebagai perusahaan yang berorientasi pada keuangan yang berkelanjutan,
BRI terus berupaya meningkatkan kinerja ekonomi dan terus mengoptimalisasikan keuntungan (profit) dengan secara simultan juga berusaha untuk meningkatkan kinerja sosial (
people) dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan (planet).
Penyaluran kredit
BRI ke sektor
renewable energy sejalan dengan
Presidensi G20 Indonesia di tahun 2022 yang mengusung tema Recover Together, Recover Stronger, demi mendorong pertumbuhan yang inklusif,
people-centered, serta ramah lingkungan dan berkelanjutan di Indonesia.
(ril)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: