PTM Lima Sekolah Sementara Ditutup Imbas Klaster Sekolah Bermunculan

PTM Lima Sekolah Sementara Ditutup Imbas Klaster Sekolah Bermunculan

Radartasik.com, BANJAR - Terjadinya lonjakan kasus Covid-19 Omicron di Kota Banjar diakibatkan dari beberapa klaster. Ini berdampak pada pertemuan tatap muka (PTM) di lima sekolah sementara ditutup. 

Koordinator Satgas Penanganan Covid-19 Edi Herdianto SSos mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 disebabkan adanya kolaborasi dari klaster keluarga, klaster wisata hingga hingga terjadi klaster sekolah. 

"Ya kan awalnya dari klaster keluarga, lalu memaparkan ke yang lain. Meski tidak hanya akibat transisi lokal dan juga migrasi virus dari luar daerah," kata dia kepada radartasik.com, Jumat (18/02/2022). 

Menurutnya, PTM di 5 sekolah sementara ditutup karena dampak lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron. Kelima sekolah tersebut yaitu SMPN 1, SMP Al Falah, SMAN 2, SMKN 2 Banjar dan SMP Uswatun Hasanah. 

"Ditutup sementara ada yang cuma 3 hari dan paling lama 7 hari atau sepekan," tegasnya.

Pihaknya tidak bisa menampik terjadinya lonjakan kasus varian Omicron saat ini di Kota Banjar. Lantaran prokes mulai abai diterapkan. 

Terlebih di lingkungan sekolah, pihaknya mendapati siswa sudah tidak tertib dan patuh memakai masker saat berada di sekolah. "Kita sempat terjun ke sejumlah sekolah mendapati siswanya abai tidak memakai masker (tidak menerapkan prokes). Padahal itu sangat penting dalam upaya pencegahan," papar dia. (anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: