Komisi II DPRD Kota Banjar Sidak Pasar Dampak Kelangkaan Minyak Goreng
Reporter:
sandy aw|
Senin 14-02-2022,21:00 WIB
radartasik.com, BANJAR — Komisi II DPRD Kota Banjar melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Banjar, Senin (14/2/2022). Para wakil rakyat Ingin memastikan harga minyak goreng tidak terlalu tinggi dampak dari kelangkaan.
Ketua
Komisi II DPRD Kota Banjar Asep Saefurrohmat mengatakan sidak dilakukan karena beberapa pekan ini sering terjadi kelangkaan
minyak goreng di pasaran. Tidak hanya di Kota Banjar tetapi juga di daerah lain.
“Kita mendorong
Pemkot Banjar dan instansi terkait menertibkan distributor dan mendistribusikan
minyak goreng sesuai peraturan yang berlaku,” kata dia kepada radartasik.com.
Menurut
Asep Saefurrohmat, pengaturan itu dilakukan agar harga
minyak goreng di pasaran, mulai dari yang kemasan atau curah harganya tidak terlalu jomplang.
Asep Saefurrohmat mengungkapkan pemerintah pusat telah menentukan harga eceran tertinggi yang dibeli distributor. Kemudian dijual kepada masyarakat sesuai dengan aturan atau yang bersubsidi.
“Kita juga mendorong satgas pangan untuk selalu mengawasi keadaan mata rantai. Terkait pengadaan pendistribusian
minyak goreng di Kota Banjar,” tuturnya.
Asep Saefurrohmat menyatakan
Komisi II DPRD Kota Banjar memiliki kekhawatiran adanya oknum-oknum yang bermain terkait kelangkaan
minyak goreng. Pihaknya mendorong
Pemkot Banjar berkomunikasi dengan Bulog untuk melakukan operasi pasar.
Menurut
Asep Saefurrohmat, operasi pasar diperlukan apalagi menjelang bulan puasa, hari raya atau lebaran yang berpotensi menimbulkan kelangkaan bahan pokok. “Jangan sampai stok pangan kita (masyarakat Banjar) ada kekurangan,” tuturnya.
Asep Saefurrohmat menduga kelangkaan stok
minyak goreng lantaran panic buying masyarakat, sehingga membeli dalam jumlah banyak karena takut tidak kebagian.
Meski ada
minyak goreng dalam kemasan, tetapi harganya bukan yang subsidi dari pemerintah yang dibanderol Rp 14.000 per liternya. (Anto Sugiarto/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: