Desa Cintaraja Tasikmalaya Pertama Kali Dilanda Banjir, Irigasi Cikunten Sekarang Dangkal, Empat Kampung Terdampak Luapan
Reporter:
Usep Saeffulloh|
Kamis 10-02-2022,11:30 WIB
Radartasik.com, TASIK — Dampak dari banjir luapan irigasi di empat kampung Desa Cintaraja Kecamatan Singaparna pada Rabu (9/2/2022) malam, setidaknya ada 11 rumah serta lahan dan kolam di Kampung Cidamar, Baturuyuk, Gunung Putri, Gunung Bitung dan Cibeas, Desa Cintaraja. Kabupaten Tasikmalaya terendam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Derah (
BPBD) Kabupaten
Tasikmalaya, Kurnia Trisna Somantri mengatakan, banjir yang diakibatkan oleh luapan
irigasi Cikunten dan tingginya intensitas hujan mengakibatkan 11 rumah di empat kampung terdampak.
"Itu terjadi di Kampung Cidamar, Baturuyuk Gunung Putri, Gunung Bitung," katanya kepada radartasik.com, Kamis (10/2/2022).
Ke-11 rumah yang terdampak
banjir luapan Irigasi Cikunten itu yaitu 5 rumah tergenang di Kampung Cibeas RT/RW (01/01) dengan ketinggian 70 senti meter, 4 rumah tergenang di Kampung Cibeas RT/RW (12/03) ketinggian 50 senti meter, sedangkan untuk 2 rumah terendam di Kampung Cidamar.
"Sejak semalam ke 11 rumah yang terdampak itu sudah berangsur surut, bahkan sudah surut pada pukul 22.00," ujarnya.
Sementara, yang menjadi penyebab terjadinya banjir tersebut yakni karena luapan air dari irigasi yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi.
"Itu yang menyebabkan banjir. Bahkan banjir tersebut baru pertama kalinya terjadi,” ujarnya mengimbau.
“Saya mengimbau bahwa masyarakat tidak membuang sampah sembarangan k saluran irigasi agar tidak terjadi luapan ketika hujan deras," imbau Kurnia Trisna Somantri.
Kelima RW itu antara lain ada di Kampung Cidamar RT 26 RW 06, Kampung Baturuyuk RT 14 RW 04, Gunung Putri RT 15 RW 03, Gunung Bitung RT 03 RW 02 dan beserta Kampung Cibeas RT 02 RW 01.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Tasikmalaya Kurnia Trisna Somantri mengatakan, kejadian banjir itu terjadi pada pukul 17.30, saat lokasi tersebut diguyur hujan yang dimulai pada pukul 16.30.
“Yang terdampak empat kampung, untuk rumah masih kita verifikasi lapangan,” katanya kepada radartasik.com melalui sambungan telepon, Rabu malam.
Sementara banjir di empat kampung itu diakibatkan hujan deras yang membuat
irigasi Cikunten meluap ke permukiman. Ditambah air hujan dari jalan mengalir ke rumah-rumah warga.
“Luapan dari
irigasi Cikunten karena derasnya hujan. Saat ini kami tengah melakukan verifikasi terhadap berapa rumah yang terdampak banjir itu. Karena beberapa rumah warga di kampung Cidamar, Cibeas dan Gunung Putri tergenang air serta akses jalan menuju Gunung Bitung terendam air,” katanya.
(ujang nanda/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: