Persija vs Madura: Sama-Sama Pincang, Siapa Unggul
Reporter:
ocean|
Rabu 09-02-2022,15:20 WIB
Kedua tim dalam kondisi kurang ideal. Beberapa pemain Persija harus absen karena sedang membela Timnas U-23 dan dalam kondisi kurang fit akibat terpapar Covid-19.
Meski demikian, Asisten Pelatih Persija Ferdiansyah memastikan persiapan timnya berjalan lancar di tengah situasi yang tidak kondusif seperti saat ini.
”Alhamdulillah tim sampai saat ini terus berlatih dengan pemain yang ada. Hari ini (8/2/2022) tim melakukan tes swab PCR semoga semua hasilnya negatif dan semua sehat,” tutur Ferdi dalam konferensi pers menjelang laga.
Dia memastikan evaluasi taktikal terus dilakukan setelah laga terakhir (Persija versus Arema). Tim pelatih berharap Riko Simanjuntak dkk minimal bisa tampil seperti laga kontra Arema.
”Evaluasi terus berjalan. Dari hasil kemarin kami memberi tahu pemain bahwa kami semua sudah lebih baik dalam hal menyerang dan bertahan,” ungkap dia.
”Ini perlu kami tingkatkan. Semoga bermain secara tim bisa diaplikasikan saat melawan
Madura United. Semoga bisa lebih baik dan mendapatkan poin,” kata dia.
Ferdiansyah menilai
Madura United diisi individu-individu yang cukup bagus. ”Perlu kami waspadai mereka saat dan tanpa bola,” ucap sosok jebolan program SAD Indonesia itu.
”Saya berharap pemain Persija dapat mengantisipasi mereka dalam menyerang. Semoga pemain bisa memberikan yang terbaik, totalitas, dan mendapatkan kemenangan,” tambah dia.
Winger Riko Simanjuntak juga berharap penampilan apik saat melawan Arema bisa kembali ditunjukkan kala meladeni
Madura United. Apalagi, klub kebanggaan masyarakat Ibu Kota DKI Jakarta itu mengincar angka penuh.
”Kita sudah melakukan recovery dan kita harap bisa bermain baik seperti lawan Arema. Saya harap daya juang kami semakin meningkat untuk meraih hasil positif,” kata Riko.
”Kita punya motivasi yang sangat tinggi dan harus diaplikasikan di atas lapangan. Kita harus sama-sama untuk menyerang maupun bertahan,” sambung pemain berusia 30 tahun tersebut.
Mantan Pemain
Pemain asal Sumatera Utara ini juga meminta skuad Macan Kemayoran mewaspadai keberadaan beberapa eks pemain setimnya di
Madura United.
”Di sana ada beberapa pemain yang pernah memperkuat Persija. Tentu mereka memiliki kualitas yang bagus,” ujar dia.
Di skuad Madura saat ini, setidak-tidaknya ada enam pemain yang pernah berseragam Persija, yakni Jaime Xavier, Silvio Escobar, Fachruddin Aryanto, Alberto Goncalves, Renan Silva dan Andik Rendika Rama.
Enam pemain itu merupakan andalan
Madura United dan berpotensi diturunkan tim pelatih saat menghadapi Persija. Meski Persija menang sejarah, bisa saja fakta di lapangan berbicara lain.
Riko mengatakan enam pemain andalan Madura Itu sangat berbahaya jika tidak ditempel ketat saat pertandingan berjalan.
Untuk itu, Riko tersebut meminta rekan-rekannya agar fokus dan waspada sepanjang laga. ”Kami harus waspada dan berjuang keras. Semoga Persija bisa mendapatkan hasil maksimal,” tegas dia.
Pada putaran pertama yang berlangsung di Stadion Mandala Krida, 22 Oktober 2021, Persija berhasil mengalahkan
Madura United dengan skor 3-2.
Namun, laga putaran pertama itu bukan jaminan. Pasalnya,
Madura United saat ini sudah berbenah. Selain mendatangkan pelatih anyar, Laskar Sape Kerrab kembali mendatangkan pemain dengan kualitas nomor satu.
Lessa Tetap Optimis
Asisten Pelatih
Madura United Osvaldo Lessa mengakui persiapan dilakukan dengan kondisi skuad yang pincang.
Namun, dia yakin anak asuhnya bisa memberikan perlawanan yang berarti saat berjumpa tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
Apalagi, Lessa melihat semangat juang anak asuhnya sangat luar biasa dalam latihan terakhir.
”Harus yakin, kami bisa menang. Kami harus berusaha maksimal rebut kemenangan, yang kami mau, harus banyak kumpulkan poin,” ujarnya dikutip dari laman resmi klub, Selasa (8/2/2022).
Lessa memastikan persiapan sudah berjalan maksimal, seperti pada latihan yang digelar Senin (7/2/2022) yang diawali dengan tes swab secara mandiri.
Sejumlah pemain, jajaran pelatih, dan ofisial yang sudah dipastikan bebas Covid-19 melalui tes swab mandiri, langsung latihan bersama di Lapangan Yoga Perkanthi Jimbaran, Bali.
”Pemain-pemain yang negatif (Covid-19) bisa latihan bersama, yang masih (terpapar), latihan di tempat seperti biasanya sesama yang sedang sakit,” katanya.
Mengenai jumlah pemain yang sudah dinyatakan bebas Covid-19 dari tes swab mandiri, Lessa enggan membeberkan. Dia menanti hasil tes yang dilakukan PT Liga Indonesia Baru H-1 pertandingan.
Waspadai Simic
Di antara semua pemain Persija,
Madura United paling mewaspadai striker haus gol milik Macan Kemayoran Marko Simic.
Tim pelatih Madura meminta pemain belakang lebih konsentrasi menjaga pergerakan Simic. Tidak boleh lepas sedikit pun.
”(Simic, red) memang harus kami waspadai. Dia striker yang berbahaya,” ujar Lessa, mantan Pelatih Persipura Jayapura ini.
Peringatan Lessa bukan tanpa sebab. Di antara seluruh striker
Liga 1, Simic merupakan penyerang yang bikin Madura sering ”menangis.
Sejak tahun 2018, penyerang Persija Marko Simic sudah melesakkan delapan gol ke gawang Laskar Sape Kerrab.
Rinciannya, enam gol di
Liga 1. Satu gol di Suramadu Super Cup (SSC). Terakhir, di Piala Gubernur Jawa Timur.
Simic mengoleksi 13 gol di
Liga 1 musim 2021/2022. Ia masih di bawah penyerang Bali United IIija Spasojevic sebagai top skor
Liga 1.
Meski demikian, Lessa yakin para pemain belakang Madura mampu menghentikan Simic. ”Untuk menghalangi Simic mencetak gol ke kami dengan kerja keras dan latihan maksimal. Namun, kami tetap harus waspadai semua pemain lawan,” kata dia.
Peringkat Lebih Baik
Peringkat Persija saat ini lebih baik dari Madura. Macan Kemayoran saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara
Liga 1 musim 2021-2022 dengan mengoleksi 33 poin dari 23 laga.
Sedangkan Madura bertengger di peringkat 12 dengan 26 poin dari 22 laga. (lib/ant/jpnn/lan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: