Ditekuk Argentina, Mancini Akui Akan Ada Saat Sulit

Ditekuk Argentina, Mancini Akui Akan Ada Saat Sulit

Radartasik, Roberto Mancini menegaskan dia akan mengubah skuad Italia menuju pertandingan Liga Bangsa-Bangsa dan mengakui akan ada saat-saat sulit yang dihadapi dalam proses reformasi.

Azzurri kembali ke Wembley untuk pertama kalinya sejak mengangkat trofi EURO 2020 11 bulan lalu, tetapi sekarang menjadi pengalaman yang sangat berbeda.

Italia ditekuk Argentina 3-0 lewat gol dari Lautaro Martinez, Angel Di Maria dan Paulo Dybala , sementara Gianluigi Donnarumma menjaga skor tidak bertambah melalui serangkaian penyelamatan dari peluang Lionel Messi .

“Kami harus memainkan pertandingan ini karena kami memenangkan Euro dan mencapai itu ketika tidak terkalahkan selama tiga setengah tahun,” kata Mancini dalam konferensi persnya.

“Oleh karena itu, medali perak ini merupakan momen yang kuat dalam karir kami. Saya hanya bisa berterima kasih kepada para pemain yang bermain selama empat tahun terakhir dan kami semua sangat kecewa karena kehilangan Piala Dunia,” lanjutnya.

Ia menambahkan, “Pertandingan malam ini seimbang sampai mereka mencetak gol, maka Argentina pantas menang. Sangat menyedihkan bahwa dua gol datang dari kesalahan kami dalam penguasaan bola.

“Skuad lelah dan selalu menjadi niat kami untuk memulai proses perubahan setelah pertandingan ini,” ungkapnya.

BACA JUGA:Liverpool, Chelsea dan Spurs Masuk Pot 2 Liga Champions Setelah Ajax Mendapat Jatah Terakhir Pot 1

Hal itu berarti dalam pertandingan Liga Bangsa-Bangsa yang akan datang melawan Jerman, Hongaria dan Inggris selama beberapa minggu ke depan Mancini akan merombak skuad Italia.

“Beberapa pemain ini akan dilepas untuk berlibur, karena mereka pantas mendapatkannya dan perlu istirahat setelah dua tahun terakhir. Kami berjuang setelah Euro untuk mencetak gol dan perlu menemukan beberapa solusi dalam hal itu, tetapi tidak akan mudah untuk mengumpulkan tim yang dapat memberi kami hasil dengan cepat. Kami harus membuat kesalahan sesedikit mungkin,” jelasnya.

Sang pelatih meyakinkan bahwa dia sama sekali tidak kehilangan antusiasme untuk pekerjaan Azzurri setelah empat tahun memimpin.

“Saya memiliki antusiasme yang tersisa, tetapi akan ada beberapa momen sulit, seperti malam ini. Kita harus menyadarinya, karena akan butuh waktu bagi wajah-wajah baru untuk tumbuh,” tuturnya.

“Ini akan menjadi ekstra sulit karena beberapa pemain muda ini bahkan tidak bermain di Serie A. Kami juga harus ingat ada pemain yang keluar malam ini dan akan terus menjadi pemain penting di masa depan setelah mereka mendapatkan kembali kekuatan beberapa pemain," pungkasnya dikutip dari Football Italia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: football italia