Kasus Covid-19 di Kota Banjar Meningkat Akibat Migrasi Virus dari Luar Daerah

Kasus Covid-19 di Kota Banjar Meningkat Akibat Migrasi Virus dari Luar Daerah

Radartasik.com, BANJAR — Mencuatnya klaster dua sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Banjar berasal dari migrasi virus sehingga berubah menjadi transmisi lokal


Wakil Wali Kota Banjar H Nana Suryana mengatakan klaster sekolah akibat dari migrasi virus yang dibawa orang dari satu daerah ke daerah Kota Banjar. 

"Saya sering menyampaikan bahwa migrasi virus yang dibawa oleh migrasi orang itulah kemudian membuat klaster-klaster," kata H Nana Suryana kepada radartasik.com, Jumat (04/02/2022). 

Covid-19 varian Omicron sangat cepat penularannya. Hanya saja daya bahayanya hanya 50 persen.

Begitu pun apa yang disampaikan Presiden Jokowi, kata Nana Suryana, jika ada yang terpapar cukup isolasi mandiri di rumah. Tanpa perlu jalani isolasi di rumah sakit (kecuali bergejala). 

"Kenapa ada keringanan? Itu karena mungkin dari karakteristik Omicron ini sendiri tidak tidak semenakutkan varian Delta," tegas Nana Suryana. 

Selain itu, Nana Suryana pun menekankan indeks pembangunan manusia itu ada tiga. Pertama pendidikan, kedua kesehatan dan ketiga daya beli. 

"Nah ini lagi tidak saling menguatkan kita terlalu fokus terhadap kesehatan. Namun  pendidikan dan daya beli ambruk," tegas Nana Suryana. 

Namun, kata Nana Suryana, jika Pemkot Banjar melepas terlalu bebas pendidikan dan kegiatan ekonomi, maka kesehatan agak terbengkalai. 

"Artinya kita harus balance atau seimbang, sehingga mengambil keputusan harus benar-benar bijak kalau memang membahayakan," ujar politisi senior dari PDI Perjuangan ini.

Pemerintah Kota Banjar juga akan terus menyelesaikan vaksinasi kepada masyarakat. Itu merupakan langkah mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron. Termasuk memperketat penerapan protokol kesehatan di masyarakat. 

"Intinya harus selalu prokes, tetap dijaga jangan sampai lengah atau abai," ujar Nana Suryana mengimbau. (anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: