Dihajar Suami Sampai Mati, Polisi Sebut Motifnya Begini
Jumat 21-01-2022,15:40 WIB
Radartasik.com — Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Budi Sartono di Jakarta, Jumat (21/1), mengungkapkan motif pembunuhan terhadap SS, 28, oleh suaminya, W, 41, karena tidak terima dengan keinginan istrinya untuk menikah kembali. Namun pengakuan itu masih didalami sehingga pihaknya masih akan memintai keterangan saksi-saksi lainnya.
“Berdasarkan pengakuan dari pihak tersangka, yang bersangkutan sakit hati atau tersinggung karena korban minta izin untuk menikah kembali,” kata Budi, dikutip dari Antara.
Budi menyebutkan, pelaku dan korban sudah menikah selama 10 tahun dan sudah dikaruniai tiga orang anak. Mereka tinggal mengontrak di Jalan Pondok Kelapa Selatan VI RT 09/RW 05, Pondok Kelapa, Duren Sawit.
“Apakah benar permasalahan itu karena sakit hati murni atau ada motif yang lain, nanti kita dalami lagi dari pihak keluarga termasuk dari pihak tetangga maupun nanti di daerahnya,” ujar Budi.
Berdasarkan pemeriksaan hasil otopsi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, SS meninggal dunia karena kehabisan oksigen dan mengalami pendarahan di bagian kepala belakang.
Polisi juga menyita barang bukti seprai dengan motif kembang, kain sarung warna hijau, lalu sweater dengan noda darah dan buku nikah.
“Itu menjadi barang bukti bagi kami untuk bisa meyakinkan bahwa pelaku adalah suaminya,” ujar Budi. (antara/jpg/try)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
