Cioffi: Bernardeschi Menarik Rambut Soppy Seharusnya Penalti

radartasik.com - Pelatih Udinese Gabriele Cioffi merasa mereka pantas mendapatkan penalti melawan Juventus karena Federico Bernardeschi menarik rambut Brandon Soppy.

Friulani dikalahkan 2-0 oleh gol awal Paulo Dybala dan sundulan Weston McKennie di akhir pada umpan silang Mattia De Sciglio.Saat pertandingan masih 1-0 dan terbuka lebar, Soppy turun di dalam kotak di bawah apa yang tampak seperti tarikan dari Bernardeschi, tetapi tidak harus di bajunya.“Sensasi yang kami dapatkan dari pinggir lapangan adalah Bernardeschi menarik rambut Soppy. Jika wasit dan VAR mengevaluasinya dan memutuskan dia tidak menarik rambutnya, tidak banyak yang bisa kami katakan,” kata Cioffi kepada Sky Sport Italia dikutip radartasi.com dari Football Italia.“Kami akan memanggil tukang cukur untuk mencukur rambut semua orang sehingga tidak ada yang bisa melakukannya lagi,” ujarnya.Ini adalah beberapa minggu yang sangat sulit bagi Udinese, yang diperintahkan keluar dari karantina untuk memainkan kekalahan 6-2 dari Atalanta dan memiliki bangku yang penuh dengan pemain tim muda di Turin.“Kami bereaksi lebih dari mengambil inisiatif di babak pertama, tetapi itu wajar ketika kami baru menjalani sesi latihan pertama kami dua hari lalu dan harus pulih dari ketegangan besar pertandingan Atalanta. Sulit bagi siapa pun untuk beralih dari duduk di sofa menjadi bermain 90 menit,” tuturnya.“Apa yang ingin kami lihat hari ini adalah keberanian dan kami kekurangan itu di 15 menit pertama. Kami berkarat, itu tidak bisa dihindari. Saya mengucapkan terima kasih kepada tenaga medis, khususnya Dokter Tenore, karena selama dua minggu terakhir sesi latihan kami dilakukan seluruhnya melalui teleconference All,” ujarnya.Udinese telah mengontrak Filip Benkovic dari Leicester City, meskipun dia tidak masuk skuad hari ini, jadi apakah Cioffi mengharapkan bala bantuan lainnya?“Saya tidak mengharapkan apa-apa, karena apa yang saya maksud untuk menguliahi klub yang telah berada di Serie A selama lebih dari 25 tahun? Yang bisa dilakukan pelatih hanyalah mencoba untuk menang, jika tidak kami akan diganti,” katanya. (snd)

Sumber: