Usai Manasi Mesin, Mobil dan Motor Ludes Terbakar

Usai Manasi Mesin, Mobil dan Motor Ludes Terbakar

Radartasik.com — Bagi Anda yang rutin memanasi mesin mobil, tidak ada salahnya sambil memeriksa bagian kelistrikan kendaraan di bagian kap motor. Ini sekaligus memastikan seluruh jaringan kelistrikan tidak ada yang terkelupas karena aus, atau dimakan binatang. Terlebih jika tergolong jenis kendaraan lawas.

Jangan sampai lengah, karena musibah tak bisa diduga seperti nasib yang menipa Benny Hartawan, 52, warga Perum Setia Asri, Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, Semarang.

Kejadiannya Jumat (14/1) pukul 06.50. Saat itu, Benny hendak memanasi mesin mobil Toyota Corolla tahun 1994, yang terparkir di garasi. Setelah beberapa menit, mesin dimatikan. Benny pun kembali beraktivitas, saat itu sedang bersih-bersih rumah. 

“Kurang lebih ya lima menitan, terus mesin saya matikan. Namun selang beberapa menit, alarm berbunyi,” ungkap Benny dikutip dari radar semarang.id.

Sebelum alarm berbunyi, Benny sempat mencium bau asap yang bersumber dari mobilnya yang bernopol H 8236 SG itu. “Terlihat ada percikan api di bagian mesin dan keluar asap. Kemudian muncul api. Saya langsung berusaha menjauhkan barang-barang yang kemungkinan (api) bisa merambat,” jelasnya. 

Selain itu, Benny juga berupaya melakukan pemadaman. Namun usahanya tak berhasil, api semakin membesar. Benny mencari pertolongan warga dan mengimbau anggota keluarganya segera menyelamatkan diri keluar rumah. 

Api pun menjalar ke Honda Supra X yang ada di dekatnya. “Mobil dan sepeda motor semua terbakar. Kalau kerugian ya antara Rp 90 juta sampai Rp 100 juta,” katanya. 

Beruntung api tidak menjalar ke bagian ruang lain. Api melumat habis dua kendaraan yang kini tinggal menjadi besi rongsok.

Sementara, petugas satuan keamanan kompleks perumahan, Temmy, 36, menjelaskan sempat mendengar suara ledakan ketika api membesar. “Saya mau menarik sepeda motornya tapi ada suara ledakan dari mobil,” imbuhnya. 

Terpisah, Kabid Operasional dan Penyelamatan Damkar Kota Semarang, Trijoto Poejo Sakti mengaku sempat kesulitan saat kendaran unit Damkar mengakses lokasi. Jalannya sempit. 

“Kami terjunkan dua unit armada mobil pemadam dengan 11 personel. Alhamdulillah api berhasil dipadamkan,” katanya. (mha/zal/jpg/try)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: