Ingin Lihat Kemegahan Jakarta International Stadium, Catat Waktu dan Aturannya

Ingin Lihat Kemegahan Jakarta International Stadium, Catat Waktu dan Aturannya

Radartasik.com, JAKARTA — Kabar menggembirakan bagi masyarakat yang ingin mengunjungi Jakarta International Stadium (JIS) di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Apaan tuh?

Pemprov DKI dan PT Jakarta Propertindo selaku pemegang proyek JIS membuka stadion megah itu untuk umum selama sekitar 2,5 bulan sejak 14 Januari hingga 26 Maret 2022.

Manajer Proyek JIS PT Jakarta Propertindo Arry Wibowo mengatakan pembukaan stadion yang masih dalam tahap penyelesaian itu merupakan keinginan Gubernur DKI Anies Baswedan.

”Semangat Pak Gubernur (Anies Baswedan, red) ini pembangunan bisa dirasakan gaungnya, informasi yang sama sampai ke masyarakat ke akar yang paling bawah,” ucap Arry di JIS, Jumat (14/1/2022). 

Masyarakat yang ingin mengunjungi JIS bisa medaftar secara daring di alamat bit.ly/kunjunganJIS. Namun, untuk tahap awal JIS hanya terbuka untuk masyarakat yang tinggal di sekitarnya.

Dia menerangkan di JIS terdapat yang belum boleh dimasuki masyarakat karena masih dalam proses pengerjaan. Area tersebut dinamai zona merah atau red zone.

Zona itu merupakan area yang mewajibkan penggunaan alat pelindung diri, seperti helm, rompi, sepatu pengaman, dan masker.

”Itu merupakan area-area yang saat ini sedang berlangsung untuk pekerjaan konstruksi atau penyelesaian,” kata dia.

Ada pula area hijau atau green zone yang tidak mensyaratkan penggunaan alat pelindung diri. Sebab, di zona itu sudah tidak ada kegiatan konstruksi dan terbebas dari jangkauan crane (derek).

Zona hijau meliputi akses sirkulasi menuju kantor dan jalur ke arah area lapangan latih yang sudah siap digunakan untuk bertanding.

”Ramp Barat juga tidak ada kendaraan atau alat berat, itu juga sudah safety zone atau zona hijau,” tutur Arry.

Kilas Balik

Jakarta International Stadium dibangun dengan retractable roof atau menggunakan sistem atap buka tutup.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan sistem atap buka tutup tersebut membuat JIS bisa digunakan dalam kondisi cuaca apa pun.

”Ini bisa digunakan untuk pertandingan meskipun di siang hari karena memungkinkan untuk atapnya ditutup. Lalu ini membuat pemanfaatan stadion menjadi lebih optimal, bisa digunakan sepanjang waktu,” kata Anies dalam keterangan tertulis, Rabu (16/6/2021).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menambahkan sistem atap buka tutup itu merupakan yang pertama dalam pembangunan stadion di Indonesia.

”Jadi, ini sebuah terobosan yang bisa dibilang pertama di Indonesia, dimana ada stadion dengan atap yang bisa dibuka tutup,” ujar Anies waktu itu.

Progres Proyek

Pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) sudah mencapai 93,85 persen. Manajer Proyek JIS PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Arry Wibowo menyebut pembangunan stadion itu sudah memasuki pekan ke-123 pelaksanaan konstruksi.

Dia menerangkan pekerjaan yang sedang dilakukan berada di stadion utama, seperti perapian seluruh interior. ”Pekerjaan lain merapikan area interior dari lantai satu sampai sembilan,” ucap Arry saat ditemui di kawasan JIS, Jumat (14/1/2022).

Jakpro juga tengah menyelesaikan pengerjaan atap membran ETFE atau atap transparan, setelah dipasang atap metal sheet. Stadion berstandar FIFA itu memiliki fitur atap buka tutup yang pengerjaan instalasinya sedang berjalan. 

Jakpro juga masih menyisakan sedikit pekerjaan untuk penyelesaian rangka fasad. Saat ini, pada area tribun telah terpasang sekitar 30 ribu kursi regular. Jakpro menargetkan instalasi kursi penonton selesai 100 persen pada Februari mendatang.

Fasilitas lain seperti lampu, professional sound system, telah selesai dikerjakan. ”Untuk pekerjaan papan scoring board, ini LED monitor satu dari dua bagian sudah selesai. Ukurannya 15x30 meter. Kemarin sudah diuji coba dan berfungsi dengan baik,” ujar Arry.

Ruang-ruang pendukung pertandingan seperti ruangan ganti pemain, fasilitas VIP, VVIP, termasuk ruang press conference sudah selesai 100 persen. (jpnn/lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: