Dybala Sudah Menolak Conte Sekali, Tapi Bisa Berubah Pikiran di Musim Panas
Reporter:
sandy aw|
Jumat 14-01-2022,21:50 WIB
radartasik.com - Paulo Dybala menolak bermain untuk Italia ketika Antonio Conte memimpin Azzurri, tetapi striker dan pelatih itu bisa bersatu kembali di London Utara musim depan.
Kontrak Dybala dengan
Juventus berakhir pada bulan Juni dan menurut laporan di Argentina, sang striker tidak mau memperpanjang kontraknya dengan Bianconeri yang sedang mempertimbangkan untuk mengubah persyaratan kesepakatan yang telah mereka capai dengan bintang mereka.
Pemain berusia 28 tahun itu telah setuju untuk menandatangani kontrak baru 10 juta euro per tahun di Turin, tetapi raksasa Serie A dapat mengubah angka dalam kontrak karena masalah ekonomi mereka dan kebugaran Dybala yang buruk selama beberapa musim terakhir.
Tawaran di bawah 10 juta euro akan mendorong pemain Argentina itu untuk meninggalkan pembicaraan dengan Bianconeri dan memulai negosiasi dengan klub-klub menjelang transfer gratis selama musim panas.
Tottenham asuhan
Antonio Conte termasuk di antara klub yang tertarik untuk mengamankan jasanya dengan mantan pelatih Inter dan
Juventus yang merupakan pengagum pemain Argentina itu dan telah meminta Nerazzurri untuk membawa Dybala ke San Siro di masa lalu.
Conte juga ingin bekerja dengan Dybala saat memimpin Italia. Dybala memiliki paspor Italia dan, oleh karena itu, memenuhi syarat untuk bermain untuk Azzurri. Namun, dia menolak panggilan Conte pada 2014, memilih untuk menunggu dari Argentina.
“Saya tidak bisa bermain untuk negara yang bukan milik saya,” kata Dybala kepada Ole pada 2014 ketika dia bermain untuk Palermo.
“Saya berbicara dengan keluarga saya dan saya memiliki seluruh karier saya di depan, jadi saya lebih memilih untuk menunggu Argentina,” tuturnya.
Bintang
Juventus itu mungkin tidak akan menolak panggilan Conte untuk kedua kalinya, karena menurut
Tuttosport, dia lebih memilih pindah ke luar negeri daripada bergabung dengan rival berat
Juventus, Inter.
Dybala bergabung dengan
Juventus pada 2015 dengan transfer 40 juta euro dari Palermo. (snd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: