Paket Umrah Jujur dari Ustaz Khalid Basalamah

Paket Umrah Jujur dari Ustaz Khalid Basalamah

Radartasik.com, JAKARTA — Ketua Umum Majelis Utama Travel Indonesia Arahan Haji dan Umrah (Mutiara Haji) Ustaz Khalid Basalamah berencana memberangkatkan jamaah (umrah) Indonesia akhir Februari 2022.

Mutiara Haji yang beranggotakan 29 travel kini mendata jamaah yang diprioritaskan berangkat. Dia menyebutkan data sementara sebanyak 706 jamaah dari empat travel yang siap diberangkatkan pada Februari mendatang.

Angka ini nantinya akan terus bertambah karena masih 25 travel lagi belum mengajukan nama-nama jemaahnya. 

”Insya Allah umrah perdana dari asosiasi Mutiara Haji dilaksanakan akhir Februari,” kata Ustaz Khalid Basalamah di sela-sela Munas I Asosiasi Mutiara Haji, Kamis (13/1/2022).

Mengenai biaya, Ustaz Khalid menyampaikan asosiasi masih mengumpulkan berbagai masukan dari semua anggota. Dari usulan-usulan tersebut akan dipilih salah satu.

Pastinya, menurut dia, paket umrah yang ditawarkan kepada jamaah sangat transparan. Artinya, jamaah diberikan pilihan, apakah paket hotel bintang 3, 4 atau 5.

”Paket umrah dari Mutiara Haji mengutamakan transparansi. Paket bintang 5 ya bintang 5 beneran. Begitu juga bintang 4 dan 3,” tegas pendakwah kondang ini.

Dia menambahkan salah satu keunggulan dari asosiasi Mutiara Haji ada pada transparansi. Tidak ada itu hotel bintang 4 setara bintang 5 atau bintang 3 setara bintang 4. Yang ditawarkan paket jujur. Apa adanya.

Satu hal lagi, Mutiara Hati belum bekerja sama dengan hotel. Ini karena asosiasi tidak ingin terikat dengan hotel. Tujuannya ketika fasilitas di hotel A tidak bagus bisa pindah setiap saat.

”Sudah saatnya jamaah Indonesia melaksanakan ibadah haji dan umrah yang benar. Dan, jamaah umrah mendapatkan pahala maksimal, mengharumkan nama negara kita,” bebernya.

Mengenai biaya umrah yang ditetapkan Mutiara Haji, Ustaz Khalid menyampaikan akan menyampaikannya nanti ke publik.

Paket umrahnya sudah include semua. Dimulai dari karantina di Wisma Haji satu hari, karantina di Saudi lima hari empat malam. Setelah karantina, jamaah umrah tiga hari di Madinah dan empat hari tiga malam di Mekah.

”Ini paket umrahnya total 13 hari plus PCR masuk Saudi dan pulang ke Indonesia. Kami tidak memasukkan biaya karantina setelah tiba di Indonesia karena dikembalikan ke jamaah mau karantinanya di mana,” ulas dia. (esy/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: