Kemendikbudristek: Dampak Negatif Pandemi, Anak SD Putus Sekolah Naik 10 Kali Lipat

Kemendikbudristek: Dampak Negatif Pandemi, Anak SD Putus Sekolah Naik 10 Kali Lipat

Radartasik.com — Saat awal pandemi, pemerintah mendorong anak-anak untuk belajar dari rumah dan semuanya menutup sekolah. Tidak hanya di Indonesia tetapi juga di negara-negara lain. Itu dilakukan demi keselamatan anak-anak dan warga sekolah. Hanya saja, Kemendikbudristek menganalisa adanya dampak buruk di dunia pendidikan, dimana anak-anak yang putus sekolah untuk tingkat SD, meningkat 10 kali lipat. 

Dalam beberapa bulan terakhir, kondisi pandemi sudah mulai membaik. Oleh karena itu, guna memberikan kesempatan belajar, pada Januari ini satuan pendidikan sudah mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) secara penuh.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Suharti menuturkan, selama pandemi ini banyak sekali dampak negatif yang dialami, khususnya untuk bidang pendidikan.

Sebagai contoh, anak-anak yang putus sekolah untuk anak SD meningkat 10 kali lipat dibanding tahun 2019. Banyak sekali tekanan dari orang tua, khususnya tekanan ekonomi yang memaksa mereka untuk mengajak anaknya bekerja.

“Kemudian ada juga orang tua yang merasa pembelajaran jarak jauh yang diikuti oleh anaknya tidak memberikan kemampuan bagi mereka dan merasa sama saja anak-anak tidak sekolah, jadi mereka juga tidak menyekolahkan anaknya,” ungkap Suharti dalam webinar, Senin (3/1).

Bahkan, di beberapa lembaga perguruan tinggi di Indonesia, jumlah peserta didik turun secara signifikan dan ada juga menjadi tidak aktif kuliah. Tentu ini membuat pihaknya mencari solusi bagaimana memastikan bahwa anak-anak ini bisa kembali sekolah.

 “Risiko juga termasuk di dalamnya bertambahnya kekerasan dalam rumah, kemudian juga risiko pernikahan anak, eksploitasi anak ini meningkat cukup tinggi,” tutur dia.

“Jadi ini juga PR buat kita dengan pembelajaran yang lebih baik lagi maka risiko-risiko itu juga bisa dikurangi,” tandasnya. (jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: