Menko Muhadjir Yakini Lebaran Tahun Depan Dilaksanakan Normal

Menko Muhadjir Yakini Lebaran Tahun Depan Dilaksanakan Normal

Radartasik.com — Pandemi Covid-19 di Tanah Air mulai terkendali dengan baik. Hal ini pun disinyalir dapat memberikan optimisme keberlangsungan kegiatan masyarakat kembali normal.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pun membeberkan perbandingan kasus Covid-19 pada April 2021 dengan November 2021. Kata dia, terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya.

Pada April 2021, jumlah kasus di Indonesia berjumlah 156.656, sementara pada November mencapai 12.051. Lalu, jumlah kasus yang meninggal menjelang lebaran itu berjumlah 4.663, sementara November 2021 jumlahnya 425 orang.

“Jumlah kasus sembuh 174 ribu, sekarang 16 ribu karena yang sakit tidak banyak,” terang dia dalam melalui webinar Peran dan Kontribusi Muhammadiyah dalam webinar Penanganan Pandemi Covid-19, Selasa (28/12).

Kemudian, untuk cakupan vaksinasi pada April 2021 mencapai 12.621.597 untuk dosis pertama dan 7.849.749 dosis kedua. Adapun, jumlah vaksinasi dosis pertama pada November 2021 sebesar 139.974.788 dan dosis kedua 96.387.446.

“Ini yang membuat kita percaya diri untuk membuka pergerakan orang lebih leluasa pada Nataru,” ucapnya.

Dirinya meyakini, apabila capaian baik ini dapat berlangsung sesuai rencana, maka pada 2022 mendatang masyarakat Indonesia dapat melaksanakan kegiatan tanpa pembatasan yang ketat. Salah satunya dalam kegiatan Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2022.

“Kalau kondisi ini kita pertahankan dengan baik dan capaian vaksinasi maksimal dan kasus rendah, mudah-mudahan setelah Nataru tidak terjadi lonjakan kasus yang terlalu ekstrim. Tahun depan Insya Allah lebaran bisa dilakukan normal, kurang lebih seperti masa nataru ini. Jadi kita melakukan penyesuaian karena kita melihat kondisi yang ada,” pungkas Muhadjir. (jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: