ACT Galang Dana Bantu Oyoh dari Keterpurukan

Radartasik, CIAMIS - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kabupaten Ciamis mengunjungi lansia, Oyoh (72) warga Dusun Nanggela Kidul RT/RW 13/06 Desa Sumberjaya Kecamatan Cihaurbeuti tinggal di gubuk yang terbuat dari kain dan kardus, Jumat (20/5/2022) siang.

Oyoh mengaku awalnya pernah memiliki rumah peninggalan suaminya. Namun sekitar 2,5 tahun lalu rumahnya roboh akibat angin kencang ditambah kondisinya yang sudah lapuk.

“Ingin sekali memperbaiki namun saya tidak ada biaya, akhirnya dibiarkan roboh dan saya memilih bikin gubuk saja dengan barang bekas yang penting bisa teduh di dekat rumah yang roboh,” paparnya.

Oyoh mengaku saat ini tinggal sendirian, karena ketiga anaknya tinggal jauh, di luar jawa dan ada satu tinggal di Ciamis, namun sama-sama tidak mampu. “Makan sehari-hari mengandalkan dari mulung, seminggu paling bisa dapat Rp 70 ribu. Ya uang segitu cukup-cukup saja untuk makan seadanya,” ujar dia, menjelaskan.

“Uangnya untuk beli beras. Kalau beras habis, paling makan rebusan ketela pohon dari hutan. Ya kalau ada nasi ya makan nasi pokonya saya sedanya aja, apa yang bisa dimakan saya makan,” paparnya.

Program Development ACT Ciamis Andra Rian Mulyana mengatakan, pihaknya sudah melihat kondisi Oyoh yang tinggal digubuk. Terlihat kondisinya sangat memprihatinkan, karena bangunan itu tidak layak huni. Apalagi pembuatannya menggunakan barang-barang bekas.

“Dia tetap semangat mencari uang walaupun kondisinya sudah sepuh. Kondisinya saat ini sering sakit-sakitan keliling cari sampah botol bekas.  Penghasilannya itu paling seminggu dapat Rp 70 rebu, kadang bisa beli beras kalau tidak bisa makan nasi pakai ubi jalar dari hutan. Saya menyaksikan sendiri lagi makan ubi kondisinya sudah berlendir masih dimakan,” ucap Andra.

Kata dia, dengan kondisi Oyoh seperti itu tentunya sangat berharap ada orang baik yang mau membagikan sedikit rezekinya. “Dengan begitu kami bisa membangun rumah lansia Oyoh yang tinggal di gubuk tersebut,” tuntasnya. (isr)

Sumber: