Lewat Pertarungan Gila, Indonesia Bekap Singapura dan Lolos ke Final

Lewat Pertarungan Gila, Indonesia Bekap Singapura dan Lolos ke Final

Radartasik.com-Tim Nasional Indonesia sukses menembus final Piala AFF 2020. Pada laga semifinal kedua yang berlangsung sangat dramatis dan gila di National Stadium, Kallang, Singapura malam ini (25/12), Indonesia menang dengan skor 4-2.

Dengan hasil ini, Indonesia unggul dalam agregat 5-3. Sebab pada leg pertama (22/12), Indonesia dan Singapura bermain imbabg 1-1.

Pelatih Indonesia Shin Tae-yong menurunkan formasi yang tidak biasa pada laga malam ini. Winger Irfan Jaya yang biasanya menjadi starter, harus memulai laga dari bangku cadangan.

Shin memasang Ramai Rumakiek sejak menit awal. Ramai berkolaborasi dengan Witan Sulaeman dan Ezra Walian dalam formasi dasar 3-4-3. Hasilnya, Indonesia unggul lebih dulu pada menit ke-11 lewat sontekan Ezra memanfaatkan assist matang Witan.

Dalam kondisi tertinggal, Singapura harus bermain dengan 10 orang karena bek tengah Safuwan Baharudin menerima kartu kuning kedua pada menit ke-45+2.

Sayang, dua menit kemudian, Indonesia malah kebobolan lewat tendangan Song Ui-young memanfaatkan kelemut di dalam kotak penalti Indonesia.

Pada babak kedua, tepatnya di menit ke-67, Singapura bermain dengan sembilan orang. Itu karena Irfan Fandi diganjar kartu merah karena menjadi orang terakhir di pertahanan yang menghentikan pergerakan bintang Indonesia Egy Maulana Vikri.

Walaupun begitu, Singapura justru unggul 2-1 lewat tendangan bebas Shahdan Sulaiman pada menit ke-74. Indonesia akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui sepakan full back kiri Pratama Arhan. Gol tersebut sejatinya kontroversial karena berbau offside.

Di menit ke-90+1 Indonesia berada di ujung kekalahan. Sebab, Singapura mendapatkan hadiah penalti karena Arhan mengganjar Faris Ramli. Sebetulnya, Arhan berhasil menyepak bola itu lebih dulu. Tetapi wasit tetap memberikan hukuman penalti kepada Indonesia.

Namun, untung besar pada bagi Indonesia, sepakan Faris ditepis dengan sempurna oleh kiper Nadeo Argawinata.

Penyelamatan Nadeo benar-benar membawa angin segar bagi Indonesia. Sebab di babak extra time, Indonesia tampil lepas karena unggul segala-galanya melawan sembilan pemain Singapura.

Hasilnya, Indonesia menambah dua gol melalui bunuh diri Shawal Anuar pada menit ke-91 dan sontekan Egy pada menit ke-105+2. Singapura akhirnya mengakhiri laga dengan delapan orang. Sebab, kiper Hassan Sunny mendapatkan kartu merah karena mengganjal Irfan Jaya pada menit ke-119.

“Kami unggul tapi kalah. Jadi kami sangat kecewa. Kami sudah melakukan segalanya. Sayang, itu belum cukup,” ucap gelandang Singapura Shahdan Sulaiman yang terpilih sebagai man of the match pada laga ini.

“Terima kasih kepada fans. Ini sebuah kebangaan bisa berlaga di depan kalian,” tambah Shandan.

Pada partai final yang berlangsung pada 29 Desember dan 1 Januari mendatang, Indonesia akan berhadapan melawan pemenang antara Vietnam dan Thailand. Pada leg pertama, 23 Desember lalu, Thailand menang 2-0. (jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: