Anggota TNI dan Istrinya Tewas Usai Nekat Lompat dari Lantai 6 Kamar Hotel di Puncak, Anak Ditinggal
Selasa 21-12-2021,20:15 WIB
Radartasik.com, BOGOR — Miris sekaligus memilukan. Seorang anggota TNI bersama istri lompat dari lantai 6 kamar hotel, di Kawasan Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Diduga keduanya nekat melakukan aksi berujung maut tersebut, usai terlibat cekcok hebat. Sementara itu dua anak korban ditinggal di dalam kamar.
Informasi yang dihimpun dari salah seorang anggota TNI, sebelum peristiwa tragis itu terjadi kondisi kedua anak korban terkunci dan tidak bisa keluar dari kamar hotel. Mereka terus berteriak meminta pertolongan, seraya menyebut bahwa ayah dan ibunya berkelahi.
“Papah berkelahi sama mamah. Papah loncat keluar,” kata anggota TNI tersebut menirukan teriakan kedua anak yang terkunci di dalam kamar.
Diketahui, pasangan suami istri tersebut check in di hotel yang berada di kawasan Cisarua pada Minggu (19/12/2021) sekitar pukul 18.00 WIB, dengan membawa dua anak. Mereka menempati kamar nomor 609 di lantai enam.
Kapolsek Cisarua, Kompol Supriyanto mengungkapkan, jenazah anggota TNI bersama istrinya ditemukan di halaman parkir hotel. Diduga sebelumnya mereka melompat dari kamar yang mereka tempati. Namun belum diketahui apa yang melatarbelakangi keduanya berbuat nekat tersebut.
“Tadi sudah olah TKP dengan Denpom, karena ini keluarga TNI jadi kita serahkan ke Denpom,” kata Kapolsek, seperti dilansir dari Pojoksatu, Selasa (21/12/2021).
Sementara itu, Kepala Desa Tugu Utara Asep Ma'mun mengatakan peristiwa tragis yang dilakukan pasngan suami istri tersebut terjadi di salah satu hote di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor.
“Tadi saya konfirmasi pihak ownernya, itu tamu hotel,” ujarnya. Adapun kedua jenazah langsung dibawa ke RSUD Ciawi
Informasi yang berhasil dihimpun penemuan jenazah anggota TNI bersama istrinya itu, diketahui pada Senin dini hari (20/12/2021). Diperkirakan, mereka melompat dari kamar hotel tersebut sekitar pukul 01.00 dini hari WIB.
Melihat peristiwa tersebut, saksi mata yang enggan disebutkan namanya itu melaporkan ke Polsek Cisarua. Tak lama, Polsek Cisarua melakukan olah TKP. Lalu menuju ke kamar tempat pasangan suami istri tersebut melompat.
Di dalam kamar tersebut didapati dua anak korban. Dari keterangan anak tersebut, kedua orang tuanya sempat bertengkar. Diduga sempat terjadi cekcok sebelum pasutri tersebut melompat dari hotel. Ada dugaan, sang suami lebih dulu loncatm baru disusul oleh istrinya.
Kasus ini, masih ditangani oleh Denpom dan sudah diserahterimakan dari polsek setempat. (cek/pojokbogor/radarbogor)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
