Mobil Jenazah Nyebur ke Kolam Ikan Milik Warga Gegara Tidak Kuat Nanjak
Reporter:
ocean|
Minggu 12-12-2021,12:15 WIB
Radartasik.com, BANJAR — Mobil jenazah milik RSUD Kota Banjar yang membawa jenazah beserta keluarganya tidak kuat menanjak lalu nyebur ke kolam ikan milik warga viral di media sosial (medsos).
Peristiwa itu terjadi di Dusun Maniis Desa RT 003 RW 002 Desa Jatisari Kecamatan Subang Kabupaten Kuningan, perbatasan dengan Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis, Sabtu (11/12/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
Direktur RSUD Kota Banjar dr H Agus Budiana Ekaputra membenarkan hal itu. Saat itu sopir Jaja membawa jenazah beserta keluarganya menuju ke Kecamatan Subang. Di Patakaharja Rancah hujan deras.
”Di sana daerahnya banyak tanjakan, dan saat mobil menanjak tidak kuat. Padahal sopir sudah over ke gigi satu, tapi karena licin akhirnya mobil ngagolosor ke belakang,” kata dia kepada radartasik.com, Minggu (12/12/2021).
Akhirnya, mobil nyebur ke kolam ikan milik warga. ”Alhamdulillah sopir beserta penumpang di dalam mobil berjumlah lima orang selamat dan tidak mengalami luka-luka,” ujarnya.
Melihat kejadian itu, sambung dia, warga sekitar berusaha membantu mengevakuasi penumpang dan jenazah ke tempat yang aman.
Penumpang beserta jenazahnya sudah dibawa ke rumah duka di Kecamatan Subang menggunakan kendaraan lain agar segera dilakukan pemakaman.
Mobil jenazah milik RSUD Kota Banjar sedang dievakuasi dari kolam ikan milik warga di Dusun Maniis Desa RT 003 RW 002 Desa Jatisari Kecamatan Subang Kabupaten Kuningan, perbatasan dengan Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis, Sabtu (11/12/2021) sekitar pukul 16.30 WIB. (Tangkapan layar video)Secara terpisah, sopir mobil jenazah RSUD Kota Banjar Jaja mengaku saat melewati Jembatan Cisubang Desa Jatisari, dirinya sudah mengover gigi rendah sebelum menanjak. Kemiringan jalan sekitar 50 derajat.
”Mencoba menanjak, mobil tidak kuat naik (menanjak). Terlebih saat kejadian hujan deras, lalu agak mundur mobilnya sambil direm tangan,” jelasnya.
Saat itu, dirinya meminta bantuan kepada penumpang yang ada di dalam mobil untuk turun mengganjal ban. Namun pintu tidak bisa dibuka. Malah gagang pintunya patah karena panik.
Akhirnya, mobil meluncur ke bawah masuk ke kolam ikan milik warga yang ada di bawah tanjakan. ”Ketinggian dari lokasi tanjakan ke kolam ada sekitar tiga meteran,” jelas dia.
Dirinya beserta keluarga almarhum selamat. Tidak mengalami luka-luka. Hanya terjadi benturan kecil saat mobil mundur ke belakang.
Diakuinya, medan di lokasi kejadian cukup sulit dan jarang dilalui mobil. Terlebih jalan yang terbuat dari cor itu kondisinya licin saat hujan.
”Kata warga sekitar, malah kejadian ini sudah yang keenam. Berarti sudah sering kejadian di sini. Alhamdulillah masih bisa selamat,” ujarnya. (Anto Sugiarto / Radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: