Korban yang Tenggelam di Pantai Ciantir Sawarna Ternyata Hafiz 30 Juz
Reporter:
ocean|
Selasa 16-11-2021,11:52 WIB
Radartasik.com, BEKASI — Dzikri Ahmad Musyaffa hilang tenggelam di Pantai Ciantir Sawarna, Banten. Hingga Senin (15/11/2021), jasad seorang hafiz Al-Quran ini belum juga ditemukan.
”Dia hafiz Al-Qur'an 30 juz. Dia di sini kesehariannya guru Al-Quran. Mengajar di sini guru SD. Kemudian juga dia imam masjid,” kata H Masturi, ayah korban.
Masturi menjelaskan Dzikri merupakan mahasiswa Perguruan Tinggil Ilmu Al-Quran (PTIQ) Jakarta. Dzikri juga lulusan Pondok Pesantren Al-Falah Bandung.
Kini usai tujuh hari pasca-hilangnya Dzikri, pencarian terhadap korban dihentikan Basarnas Banten.
Ditemui di rumahnya, wilayah Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (15/11/2021), Masturi mengaku ikhlas atas kejadian yang menimpa anaknya.
”Tidak bisa kita melawan takdir Allah, yang penting kita usaha maksimal, doa maksimal, hasilnya kita tawakal ya, mudah-mudahan ada suatu keajaiban Allah berikan,” kata dia.
Dzikri hilang terseret ombak Pantai Ciantir Sawarna pada Minggu (7/11/2021). Dzikri pergi berlibur ke pantai tersebut bersama ketiga temannya.
Mereka berangkat dari Bekasi pada Sabtu (6/11/2021). Tiba di area pantai, Dzikri dan teman-temannya menyewa tempat penginapan. Saat berfoto-foto di area pantai, Dzikri hilang terseret ombak. (cr1/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: