Produksi Jagung Bisa Penuhi Kebutuhan Jabar, Mentan Apresiasi Optimalisasi Lahan Pertanian

Produksi Jagung Bisa Penuhi Kebutuhan Jabar, Mentan Apresiasi Optimalisasi Lahan Pertanian

radartasik.com, LIMBANGAN — Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi Pemkab Garut dalam mengoptimalkan lahan pertanian di wilayahnya. Optimalisasi lahan dilakukan dalam mempersiapkan ketahanan pangan nasional.


“Saya hari ini (kemarin) berbahagia melihat apa yang telah dilakukan Kabupaten Garut. Saya kira kalau kita semua perhatian pada pertanian, maka insya Allah ekonomi kita akan pulih dan masyarakat tidak perlu risau lagi atas berbagai tantangan yang ada,” ujar mentan saat gerakan olah tanam jagung di Desa Pangeureunan Kecamatan Limbangan dalam keterangan resminya, Minggu (14/11/2021).

Menurut dia, optimalisasi lahan yang dilakukan Pemkab Garut yakni memanfaatkan dataran tinggi di Kecamatan Limbangan untuk menanam jagung. Dengan upaya ini, Kabupaten Garut diyakini akan mampu memenuhi kebutuhan jagung Jawa Barat dengan produktivitasnya mencapai 550 ribu ton pertahun.

“Saya melihat Pemkab Garut ini turun langsung dalam mempersiapkan ketahanan pangan nasional. Jadi kami apresiasi sekali,” terangnya.

Dia menerangkan, pemanfaatan lahan untuk menjaga ketahanan nasional perlu terus dilakukan setiap kepala daerah. Karena saat ini ada dua tantangan besar yang dihadapi sektor pertanian. Pertama adalah tantangan cuaca dan kedua adalah krisis pandemi.

“Keduanya bukan alasan untuk tidak berproduksi, mengingat pertanian sudah memanfaatkan kecanggihan teknologi dan mekanisasi,” ujarnya.

Maka dari itu, Syahrul berharap pemerintah bisa saling bersinergi dalam menjaga ketahanan pangan agar cadangan makanan selalu tersedia, meskipun dalam situasi cuaca ekstrem. “Saya bersama pak gubernur atas perintah bapak presiden berkonsentrasi untuk mempersiapkan (ketahanan pangan), terutama di cuaca ekstrem sampai dengan bulan Maret,” ujarnya.

Direktur Jenderal (Dirjen) Tanaman Pangan Kementan Suwandi mengatakan produktivitas jagung di Kecamatan Limbangan luar biasa. Bahkan diperkirakan, produksi disana mampu memenuhi kebutuhan pakan Jawa Barat.

“Di Garut ini hamparannya sekitar 4.000 hektare yang ada di kecamatan Limbangan. Dan di sebelahnya ada kecamatan Nagrek sekitar 2.000 hektare. Ini dua kecamatan saja kalau dijumlah pada musim tanam sangat luar biasa,” katanya.

Bupati Garut H Rudy Gunawan mengatakan selama ini Garut memiliki potensi besar dalam menunjang ekonomi rakyat melalui sektor pertanian. “Saya berterimakasih kepada pak menteri yang telah memberikan dorongan kepada kami (Garut), sehingga komunikasi antar pemerintah pusat dan daerah itu selalu terbuka dan produksi kami terus meningkat,” ujarnya.

Menurutnya, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Garut 39 persennya dihasilkan dari sektor pertanian. (yna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: