Wali Kota Beri Santunan kepada Korban Selamat Laka Laut Pantai Karapyak

Wali Kota Beri Santunan kepada Korban  Selamat Laka Laut Pantai Karapyak


radartasik.com, BANJAR - Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih mengunjungi Fajar Jakariah (9), korban selamat kecelakaan (laka) laut di Pantai Karapyak Kabupaten Pangandaran yang terjadi pada Minggu (31/10/21) lalu.

Kunjungan Wali Kota ke kediaman orang tua Fajar di lingkungan Cikabuyutan Timur RT 07 RW 12 Kelurahan Hegarsari Kecamatan Pataruman, Kota Banjar itu didampingi pejabat dari DinsosP3A dan Bagian Kesejahteraan (Kesra) Setda Kota Banjar. 

Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih mengaku ikut prihatin atas musibah yang dialami warganya tersebut. Dia pun berharap kejadian laka laut yang sempat dilami Fajar Jakariah menjadikan pembelajaran bersama bagi warga Banjar yang ingin berwisata, khususnya ke daerah pantai.

"Dimana pun kita berada, yang harus diperhatikan adalah kehati-hatian dan waspada. Baik di darat maupun di laut," jelasnya. 

Ade Uu pun berharap agar para orang tua harus betul-betul memperhatikan dan memantau anak-anaknya ketika berada di daerah berwisata. “Jangan gampang main tinggal, karena merasa aman,” tuturnya. 

Sebagai bentuk kepedulian, Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih memberikan bantuan berupa semboko dan santunan kepada korban. Terlebih lagi Fajar merupakan anak yatim.

Sementara itu Fajar menceritakan bahwa saat kejadian dia tengah bersama kerabatnya, Muhammad Usamah, bermain di sekitar Pantai Karapyak. 

"Air laut waktu itu lagi turun (surut). Saat bermain di batu karang, tiba-tiba saja ombak datang menggulung, sehingga kami berdua terseret ke laut," ujar Fajar kepada radartasik.com, Jumat (05/11/21). 

Saat terserat dan berada di laut, Fajar mengaku dirinya berjuang melawan gulungan ombak. Hingga akhirnya bisa diselamatkan oleh warga sekitar menggunakan ban.  Sedangkan kerabatnya, Usamah yang sama tergulung ombak bersama dirinya hingga kini belum juga ditemukan. 

"Alhamdulillah a, saya bisa selamat karena ditolong sama warga. Sedangkan Usamah tidak bisa tertolong," tuturnya sedih. 

Di tempat yang sama, Ibu Fajar, Inem mengatakan dirinya sangat bersyukur anaknya masih bisa diberikan keselamatan dari musibah saat botram di Pantai Karapyak, Pangandaran.

"Alhamdulillah anak ibu masih bisa selamat. Allah masih sayang sama Fajar. Mudah-mudahan Usamah bisa segera ditemukan," harapnya.  (anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: