Polres Dalami Kasus Geng Motor, Empat Korban Sudah Dimintai Keterangan

Polres Dalami Kasus Geng Motor, Empat Korban Sudah Dimintai Keterangan

radartasik.com, CIAMIS — Pengeroyokan dan pembacokan empat remaja oleh geng motor di Jalan IR Juanda sudah ditangani Polres Ciamis. Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Ciamis Iptu Afrizal Wahyudi Achmad kepada Radar, Selasa (2/11/2021).


Kata dia, pihaknya sedang menagani kasus penganiyaan yang diduga dilakukan geng motor kepada empat pemuda. Bahkan empat korban telah dimintai  keteranganya terkait kronologis kejadian tersebut. “Saat ini lagi dalam penyelidikan secara intensip mengenai pelakunya,” ujarnya, menjelaskan.

Namun, Afrizal belum menjelaskan secara rinci terkait perkembangan kasus pengeroyokan tersebut. Termasuk apakah ada rekaman CCTV untuk mengungkapnya atau tidak. “Sekarang lagi didalami dulu, semoga saja pelakunya bisa cepat tertangkap. Intinya kami dalami dulu,” singkatanya.

Saat dikonfirmasi Kepala KCD 13 Ciamis Provinsi Jawa Barat Ir Herry Pansila Prabowo MSi terkait adanya dugaan geng motor banyak dari kalangan pelajar, melalui sambungan teleponnya belum memberikan jawaban.

Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ciamis menilai aksi geng motor sudah meresahkan masyarakat, pasalnya ulahnya sangat brutal dan tanpa pandang bulu. Persoalan ini pun harus dijadikan perhatian serius pemerintah dan aparat kepolisian.

Anggota Komisi D DPRD Ciamis Yogi Permadi mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan sekali teror geng motor kembali terjadi, padahal belum lama ini dua pemuda juga menjadi aksi pembacokan dari berandalan bermotor tersebut. Tentunya ini perlu perhatian semua pihak, karena persoalan geng motor ini tidak hanya bisa diselesaikan satu pihak.

“Perang orang tua, pihak sekolah harus turut serta menyelesaikan persoalan ini. Karena, geng motor ini didominasi kalangan remaja yang masih duduk di bangku sekolah,” ujarnya kepada Radar, Senin (1/11/2021).

Menurut dia, persoalan ini harus segera disikapi serius oleh semua pihak, karena kalau terus dibiarkan akan semakin parah. “Kemudian kepolisian juga bisa segera mengusut tuntas terkait aksi geng motor yang sudah melukai empat remaja tersebut, sehingga bisa menjadikan efek jera,” harap dia.

Dalam hal ini, kata dia, peran orang tua mengawasi anak saat di rumah dan lingkungan sangat penting sekali. Kemudian, pihak sekolah juga harus benar-benar ketat kepada anak didiknya serta berikan pemehaman kalau berorganisasi geng motor itu tidak baik. “Ini memang harus disikapi serius oleh semua elemen agar persoalan segera teratasi,” kata dia, menjelaskan. (isr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: