Pemkab Diminta Serius Tangani Vandalisme, Harus Ada Sanksi Tegas kepada Para Pelaku

Pemkab Diminta Serius Tangani Vandalisme, Harus Ada Sanksi Tegas kepada Para Pelaku

radartasik.com, CIAMIS — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ciamis menyayangkan banyaknya vandalisme yang mengotori perkantoran dan meresahkan masayrakat. Apalagi, aksi-aksi tersebut sangat minim teguran dan sanksi dari pemerintah.


Anggota Komisi D DPRD Ciamis Yogi Permadi mengatakan, saat ini Ciamis sudah dikepung oleh aksi vandaliems di mana-mana. Baik tempat umum, perkantoran, rambu-rambu lalu lintas juga kena. Ini sudah sangat meresahkan dan mengganggu kenyamanan.

“Ini biasanya dilakukan oleh remaja tanggung yang mencari sensasi, namun tentunya ini juga jangan dibiarkan. Saya harap adanya peran serta dalam menangani persoalan ini, setidaknya ada upaya pencegahan aksi vandalisme,” paparnya.

Menurut dia, aksi vandalisme ini jangan sampai dianggap enteng, namun harus benar-benar ditanggapi serius dari semua pihak. “Karena jelas aksi itu meresahkan dan membuat kumuh Kota Ciamis yang sudah meraih Adipura bisa tercoreng. Saya sebagai anggota dewan geram dengan aksi-aksi vandaliseme ini, karena bikin kumuh,” jelasnya.

Ditambahkan Yogi, persoalan vandalisme ini tidak terlepas dari dugaan anak-anak geng motor yang bikin ulah. “Saya setuju kalau ada upaya penanganan serius dalam pengungkap para pelaku vandaliseme dari penegak hukum, sehingga membuat efek jera terhadap para pelakunya,” harapnya.

Wakil Ketua DPRD Ciamis Sopwan Ismail menambahkan, pihaknya juga sangat risih dengan banyaknya aksi vadalisme di mana-mana dan sudah mengepung Ciamis. Namun, sampai saat ini tidak ada tindakan dari pemerintah daerah, baik pencegahan atau pengecetan ulang supaya tidak menjadi kumuh. “Karena kalau dibiarkan akan sangat kumuh,” jelasnya.

Menurut dia, aksi vandalisme ini sudah terjadi di mana-mana. Namun, aksi tersebut terus berlangsung dan tidak membuat kapok para pelakunya. Karena, kondisinya tidak pernah ada penegakan atau sanksi. Sehingga para pelaku tetap menjalankan aksinya. “Karena Ciamis belum pernah ada yang tertangkap jadinya para pelaku vandalimse keasikan terus melakukan perbuatan yang sama,” tuntasnya. (isr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: