Bejat! Pelatih Voli Ini Cabuli Belasan Anak Didiknya, Dua Orang Tengah Hamil

Bejat! Pelatih Voli Ini Cabuli  Belasan Anak Didiknya, Dua Orang Tengah Hamil

Radartasik.com, DEMAK — Seorang oknum pelatih voli di Kabupaten Demak, Jawa Tengah diamankan Satuan Reskrim Polres Demak, karena diduga telah mencabuli belasan anak didiknya. Sebelumnya pelaku berinisal LK (39), warga Desa Kembangarum, Kecamatan Mranggen tersebut dilaporkan oleh orang  para korban.

Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Agil Widiyas Sampurna, mengatakan pihaknya saat ini masih terus  melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan memintai keterangan dari 13 orang yang menjadi korban perbuatan cabul LK tersebut.

“Hingga saat ini kami telah menerima informasi sebanyak 13 laporan terkait perbuatan yang dilakukan pelaku. Dan karena banyaknya korban yang melapor kejadian yang dialaminya, maka pelaku masiah terus dilakukan pemeriksaan,” ujar AKP Agil di Mapolres Demak, Selasa (19/10/2021).

Karena banyaknya korban pencabulan tersebut, lanjut AKP Agil, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Demak serta menugaskan sejumlah anggota polisi wanita untuk melakukan pendampingan psikologis atau trauma healing terhadap para korban.

“Saat ini kondisi psikologis 11 korban sudah membaik dan lepas dari trauma, sedangkan dua korban lain, termasuk yang dalam kondisi hamil 8 bulan, masih kita lakukan pendampingan,” beber Agil.

Sementara itu berdasarkan hasil penyidikan yang dilakukan Satreskrim Polres Demak diperoleh informasi jika sejumlah korban sempat diberi obat penggugur kandungan oleh pelaku, namun gagal. Bahkan, ada juga korban yang sempat diajak ke dukun untuk menggugurkan kandungannya. 

“Iya, pelaku sempat memberikan obat pil penggugur kandungan hingga membawanya ke dukun. Namun, dalam pemeriksaan terakhir, kondisi kandungan baik baik saja,” kata Kasatreskrim.

Atas perbuatan yang dilakukan LK tersebut,  ia dijerat dengan undang-undang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun kurungan penjara. (pojoksatu/rmol)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: