Bajak Foto Kades, Minta Pulsa ke Warga

Bajak Foto Kades, Minta Pulsa ke Warga

radartasik.com, BANJAR — Penipuan dengan modus minta pulsa melalui pesan WhatsApp merebak di Kota Banjar mulai Minggu malam hingga kemarin. Si pelaku menggunakan foto-foto pejabat di Kota Banjar untuk melancarkan aksinya.


Para pejabat yang fotonya dibajak antara lain Kepala Desa Kujangsari Kecamatan Langensari Ahmad Mujahid, Kades Batulawang Kecamatan Pataruman Yosep, Kades Rejasari Kecamatan Langensari Subur Waluyo, Kades Sinartanjung Kecamatan Pataruman Asep Hendra, Kades Waringinsari Kecamatan Langensari Kuswanti dan Kades Mekarharja Kecamatan Purwaharja Aep Saefulah.

Kades Kujangsari Ahmad Mujahid membenarkan fotonya dijadikan profil di WhatsApp nomor orang yang tidak dikenal. Berdasarkan laporan dari warga, foto disertai tulisan meminta pulsa senilai Rp 200 ribu.

”Iya benar, tapi bukan hanya foto saya saja. Tapi juga foto Kades Batulawang. Dan, tadi pagi (kemarin) foto Kades Rejasari juga dibajak,” kata dia kepada radartasik.com, Selasa (19/10/2021).

Dia menduga fotonya dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab dari media sosial Facebook. Lalu, pelaku mengirim ke nomor tujuan secara acak.

Ahmad menduga pelaku masih di seputaran Banjar lantaran tahu satu-satu dari para kades. ”Kita mau sampaikan dulu di lingkup Apdesi (Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia Kota Banjar), menyikapi kejadian seperti ini. Iya baru pertama kali saya alami,” jelasnya.

Terpisah, Kades Rejasari Subur Waluyo mengaku sekitar pukul 06.30 mendapatkan kabar dari keponakannya bahwa ada yang mengirim pesan WhatsApp dengan meminta pulsa senilai Rp 200 ribu. ”Untung keponakan tahu nomor saya yang asli, sehingga langsung menghubungi ke saya,” ucapnya.

Tidak tanggung-tanggung, orang yang tidak bertanggung jawab tersebut menggunakan foto Subur bersama sang istri. Pelaku diduga mengambil foto dari media sosial Facebook.

Subur menjelaskan, pembajakan foto dirinya di media sosial WhatsApp baru pertama kali terjadi. ”Kita akan koordinasi dulu dengan pihak Apdesi Kota Banjar sebelum melakukan pelaporan ke pihak berwajib,” ujarnya.

Kades Sinartanjung Kecamatan Pataruman Asep Hendra mengakui fotonya dibajak. ”Muhun kang, ada foto kades yang dibajak sama orang yang tidak bertanggung jawab, penipuan dengan modus minta pulsa,” kata Kades Sinartanjung Kecamatan Pataruman Asep Hendra kemarin.

Asep menyebutkan pembajakan foto ditemukan di grup WhatsApp kades se-Kota Banjar sejak Minggu malam. Awalnya, ada tiga foto kades yang dibajak. Lalu bertambah tiga orang kades lagi kemarin pagi.

Dia juga menerima informasi dari warga bahwa ada yang mengirim pesan melalui WhatsApp meminta transfer uang. Beruntung warga cepat menghubungi dirinya.

Asep menjelaskan foto dirinya yang dibajak penipu dengan modus minta transfer uang sebesar Rp 3 juta. Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada, berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan nomor telepon tidak dikenal yang ujung-ujungnya meminta pulsa atau transfer uang.

”Ya karena itu merupakan penipuan dengan modus minta pulsa atau transfer sejumlah uang, maka jangan dilayani,” tegas dia.

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kota Banjar Yayat Ruhiyat membenarkan ada foto anggota Apdesi yang dibajak orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dengan modus minta pulsa maupun transfer sejumlah uang. ”Iya betul, rencana kita akan melakukan pelaporan ke pihak berwajib mendampingi anggota yang fotonya dibajak untuk penipuan,” ujarnya. (nto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: