Soal Ribut-ribut Banteng Vs Celeng, Gibran Bilang Tidak Mau Ikut-ikutan
Sabtu 16-10-2021,10:45 WIB
Radartasik.com, SOLO - Wali Kota Surakarta (Solo) Gibran Rakabuming Raka menegaskan dirinya tidak mau ikut-ikutan mengenai polemik banteng versus celeng yang dilontarkan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.
Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun enggan menanggapi polemik yang terjadi dalam tubuh PDIP terkait isu calon presiden (capres) yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 tersebut. “Saya enggak ikut-ikutan masalah kayak begitu," kata Gibran di Solo, Jumat (15/10/2021).
Sementara itu mengenai pertemuannya dengan Ganjar di Semarang, Gibran mengaku pertemuan tersebut tidak membahas mengenai politik. "(Kemarin) membahas hal-hal produktif saja. Hanya makan siang, terus pulang," katanya." tambahnya.
Seperti diketahui Gibran ikut mendampingi Ketua Dewan Pengurus APEKSI yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang. Hal itu dilakukan Gibran krena kebetulan dirinya sedang menghadiri acara yang digelar oleh perkumpulan dokter.
Sementara itu Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang seharusnya mendampingi Bima Arya justru berhalangan, karena sedang berada di Yogyakarta.
Mengenai agenda selanjutnya terkait pertemuan tersebut, Gibran akan menunggu Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI)."Biar yang 'ngatur' Pak Ketua Apeksi saja, saya menunggu perintah," katanya
Sekadar diketahui istilah banteng vs celeng mencuat setelah deklarasi dukungan kelompok sukarelawan Seknas Ganjar Indonesia (SGI) kepada Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024. Terkait hal itu, saat kunjungannya ke Kabupaten Sukoharjo beberapa waktu lalu,
Bambang Wuryanto menyebut kader yang ikut pada deklarasi pencapresan tersebut ibarat banteng yang keluar barisan sehingga bisa disebut celeng atau babi hutan. (antara/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
