Masa Sulit Penjaga Gawang Italia dan Spanyol

Masa Sulit Penjaga Gawang Italia dan Spanyol

Radartasik.com, JAKARTA — Penjaga gawang Italia Gianluigi Donnarumma memiliki kenangan sangat indah di Stadion San Siro, Milan. Di stadion berkapasitas 75.923 penonton itulah ia menorehkan debut profesional bersama AC Milan saat usianya masih 16 tahun 242 hari (25/10/2015).

Gigio –sebutan Gianluigi Donnarumma– hanya kalah muda 13 hari dari Giuseppe Sacchi sebagai kiper termuda yang tampil dalam sejarah sepak bola di Italia.

Namun, sejak memutuskan untuk menolak tawaran perpanjangan kontrak dari AC Milan sepanjang musim lalu, Gigio seolah menjadi public enemy di San Siro. Kiper Terbaik Serie A 2020—2021 itu pun dijuluki Milanisti sebagai pemain mata duitan. Apalagi setelah Gigio akhirnya berlabuh ke klub tajir Paris Saint-Germain (PSG) musim ini.

Di klub yang diperkuat Lionel Messi dan Neymar Jr tersebut, Gigio menerima gaji EUR 12 juta (Rp 198 miliar) per musim. Jauh dari tawaran terakhir AC Milan, yaitu EUR 8 juta (Rp 132 miliar) per musim, termasuk bonus.

Karena itu, ketika Italia menghadapi Spanyol dalam semifinal UEFA Nations League 2020-2021 di San Siro dini hari nanti (siaran langsung Mola TV pukul 01.45 WIB), perasaan Gigio campur aduk.

Di satu sisi, sebagai kiper nomor satu Italia, Gigio tentu pantas didukung publik San Siro. Di sisi lain, perpisahan buruk dengan AC Milan belum tentu membuat publik San Siro ikhlas memaafkan Pemain Terbaik Euro 2020 tersebut.

”Aku masih menganggap (Stadion San Siro) sebagai rumah,” ucap Gigio seperti dilansir La Gazzetta dello Sport.

”Aku minta maaf. Karena laga ini (melawan Spanyol, Red) sangat penting, aku harap tifosi membantu kami. Aku akan selamanya menjadi Milanista,” imbuh kiper dengan 36 caps tersebut.

Situasi pelik Gigio menjelang laga dini hari nanti juga dialami kiper Spanyol David de Gea. Musim ini De Gea tampil gemilang bersama Manchester United sejak awal musim.

Tapi, belum ada garansi dari entrenador Spanyol Luis Enrique bahwa De Gea bisa menjadi pilihan utama lagi di bawah mistar gawang La Furia Roja.

Sudah setahun terakhir kiper utama Spanyol menjadi milik kiper Athletic Bilbao Unai Simon. Dan, performa Simon musim ini juga tidak kalah bagus (kebobolan 4 gol dalam 8 laga di La Liga).

Pelatih United Ole Gunnar Solskjaer pun mendukung De Gea untuk merebut kembali status kiper utama La Furia Roja.

”Musim panasnya (De Gea, Red) sangat berat dengan hanya duduk di bangku cadangan selama Euro (2020). Kini dia sudah kembali ke kondisi terbaik,” beber Solskjaer. (io/c19/dns/jpg/lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: