Aksioma & GPI Demo ke KPK, Ini Tuntutannya..

radartasik.com, NASIONAL - Presiden Aksioma, H Akhmad Dimyati bersama GPI mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jalan Kuningan Jakarta, Jumat (01/10/21).

Kedatangan mereka ke gedung Merah Putih tersebut, untuk menuntut agar KPK jangan tebang pilih dalam penanganan perkara dugaan korupsi proyek pada Dinas PUPR Kota Banjar.

Selain itu, Aksioma dan GPI meminta KPK segera menangkap pihak-pihak yang terlibat beserta kroni-kroninya.

Pasalnya, mereka diduga telah melakukan perbuatan korupsi proyek pada Dinas PUPR Kota Banjar.

"Jangan beranggapan bahwa dinasti tidak akan pernah tersentuh hukum. Itu jangan sampai jadi sebuah spekulasi," kata Presiden Aksioma, H Akhmad Dimyati kepada radartasik.com. 

Menurut dia, KPK harus segera menggumumkan dan menahan para tersangka dugaan korupsi di Kota Banjar.

Terlebih penanganan kasus ini sudah berjalan 1 tahun lebih, sejak bulan Juni 2020 dilakukan penggeledahan dan pemanggilan saksi-saksi. 

"Masyarakat Banjar kan menunggu, jangan sampai timbul dinasti enggak bisa disentuh oleh hukum," tegas dia.

Lanjut dia, hal itu jangan sampai menimbulkan ketidakjelasan, karena akan berakibat fatal. Dan muncul spekulasi yang tidak bagus di masyarakat terhadap hukum.

Terlebih negara Indonesia merupakan negara hukum, maka harus diselesaikan dengan hukum juga.

"Kita menyampaikan tuntutan agar bisa segera direspon dengan cepat dan diumumkan segera," jelasnya.

Dalam seruan aksi tersebut, dikawal oleh petugas kepolisian yang berjaga di lokasi.

Tepat di depan gedung KPK, juga terdapat aksi serupa dari kelompok lain. 

Aparat di lokasi menjembatani terhadap tuntutan Aksioma dan juga GPI, agar KPK segera menindak lanjutinya. 

(anto sugiarto/radartasik.com) 

Sumber: