Pegawai Kafe Dibotol Berandalan

Pegawai Kafe Dibotol Berandalan

RADARTASIK, KOTA TASIKMALAYA – Tiga remaja kafe mengalami penganiayaan sekelompok orang tak dikenal di Jalan Sukalaya, Selasa pagi (10/5/2022). Salah satu korban dipukul dengan botol sampai helm yang digunakan terbelah.

Ketiga orang tersebut yakni Zidan Alamsyah (19) warga Sukalaya, Denis Wahid warga Pataruman dan Dito Aditia warga Nyantong. Mereka merupakan tiga sekawan yang bekerja sebagai pegawai kafe.

Sekitar pukul 03.00, dia dan rekannya pulang kerja di kafe di Jalan Jenderal Mashudi. Setelah lelah bekerja, mereka bertiga berencana mencari makan ke Jalan Pasar Wetan.

BACA JUGA: Wali Kota Tasik Terus Evaluasi Kebocoran Parkir

Saat itu, ponsel Zidan kehabisan baterai dan mengajak Denis dan Dito untuk mengambil charger di rumahnya. Setiba di Jalan Sukalaya, datang beberapa pengendara motor dari arah berlawanan. “Saya santai-santai saja,” ujar Zidan.

Meskipun para pelaku melaju dengan melawan arah, Zidan dan teman-temannya tidak ada kecurigaan apa pun. Namun tanpa diduga pelaku menabrak motor mereka sampai terjatuh. “Banyak orangnya, yang belakang membawa senjata tajam,” terangnya.

Pelaku yang berjumlah sekitar 10 orang itu memukulinya dan memukul Zidan dengan botol. Beruntung dia mengenakan helm, sehingga botol tersebut tidak sampai mengenai kepalanya.

BACA JUGA: Pria Paruh Baya di Cipedes, Kota Tasikmalaya Ditemukan Meninggal, Tergeletak di Kamar Mandi

Akibat kejadian itu, Dito mengalami luka di bagian telinga kanan. Sedangkan Zidan mengalami lebam di wajah dan luka robek di tangan kiri. “Mungkin kena pecahan kaca (pecahan botol),” ucapnya.

Belum diketahui apa yang menjadi motif para pelaku menyerang Zidan dan teman-temannya. Hanya saja, salah satu dari pelaku mengambil kunci motor Zidan. “Motornya enggak diambil, hanya kuncinya saja,” terangnya.

Kuasa hukum korban, Windi Harisandi mengatakan sudah melakukan visum atas luka yang dialami korban. Korban yang terluka pun sudah mendapat penanganan medis. “Korban sudah divisum dan akan melapor ke Polsek Cihideung,” ungkap pria yang juga aktif di Forum Komunikasi Keluarga Besar Pataruman (FKBP).

BACA JUGA: Pohon Tumbang Akibat Terserempet Truk, Arus Lalu Lintas Sempat Tersendat

Windi menyesalkan adanya peristiwa tersebut. Dia pun berharap kepolisian bisa segera mengungkap dan menangkap para pelaku. “Kita serahkan kasus pengeroyokan ini ke pihak kepolisian untuk menindaklanjutinya,” katanya. (rga)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: