Dimarahi Orang Tua Karena Sering Main HP, Siswi SMA Ini Nekat Akhiri Hidup

Dimarahi Orang Tua Karena Sering Main HP, Siswi SMA Ini Nekat Akhiri Hidup

Radartasik.com, BAI -  Warga Banjar Dinas Dharma Winangun, Desa Tianyar, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali dibuat gempar. Menyusul ditemukannya seorang remaja putri berinisial NK AM (15) yang tewas gantung diri di dahan pohon akasia di wilayah Desa Tianyar.

Kapolsek Kubu AKP I Nengah Sona kasus ulah pati atau bunuh diri yang dilakukan remaja putri asal Banjar Dinas Cut-cut, Desa Ban, Kecamatan Kubu itu diduga dipicu masalah sepele.

Yakni korban sebelumnya dimarahi orang tuanya lantaran terus menerus bermain handphone (HP) sehingga sering kali lupa waktu. Atas omelan orang tuanya tersebut rupanya llorban ngambek dan melakukan aksi nekat tersebut.

“Jadi korban kesehariannya selalu bermain HP dengan tidak mengenal waktu, sehingga pihak keluarga memarahinya,” ungkap AKP Sona, seperti dilansir Radarbali Sabtu, (18/09/2021).

Nah, karena dimarahi itulah, korban Jumat (17/09/2021) siang sekitar pukul 14.00 WITA kemudian kabur dari rumah dengan menggunakan sepeda gayung.

Singkat cerita, setelah pergi dari siang, korban tak kunjung pulang ke rumah. Kemudian, karena khawatir terjadi sesuatu pada korban, keluarga korban kemudian mencari korban di sekitar Desa Tianyar.

Namun saat proses pencarian, keluarga korban tak menemukan korban. Hingga akhirnya, keluarga mendengar dari salah seorang warga jika korban NK AM ditemukan meninggal gantung diri di pohon akasia di lahan milik I Gede Riana di Banjar Dinas Dharma Winangun.

Atas informasi itu, polisi bersama tim medis dari Puskesmas Kubu II, langsung menuju lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Petugas medis juga melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah NK AM.

“Hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas aksi kekerasan pada tubuh korban. Kuat dugaan korban meninggal murni akibat gantung diri,” jelasnya.

Catatan: Informasi di atas tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental terdekat. 

 (rb/zul/pra/JPR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: