Evakuasi Truk dari Jurang di Ciawi Gagal

Evakuasi Truk dari Jurang di Ciawi Gagal

radartasik.com, TASIK — Sudah 10 hari sebuah truk kontainer berada di jurang Jalan Ciawi Desa Pakemitan Kidul Kabupaten Tasikmalaya. Upaya evakuasi sudah dua kali dilakukan yang berdampak pada terhambatnya lalu lintas, namun hasilnya nihil.


Polisi melakukan buka tutup jalur di lokasi truk masuk jurang sejak Jumat pagi (17/9/2021). Arus kendaraan pun tertahan dan sebagian dialihkan melalui jalur alternatif.

Sehingga antrean kendaraan tidak bisa terelakkan, khususnya dari arah Tasikmalaya menuju Bandung. Antrean mobil terjadi dari Ciawi sampai Jamanis, sekitar 3 km.

Salah seorang sopir bus, Ajat Sudrajat (49), mengaku sudah tertahan penutupan jalur sekitar satu jam. Jalur alternatif tidak memungkinkan dilalui mobil besar, sehingga mau tidak mau dia harus menunggu. “Tertahan sejak masuk Jamanis,” ungkapnya kepada Radar.Evakuasi dilakukan menggunakan 2 mobil derek dibantu dua mobil kontainer untuk menarik truk tanpa muatan itu dari jurang. Proses evakuasi menjadi tontonan warga dan pengendara yang tertahan di lokasi.

Setelah upaya evakuasi selama kurang lebih 7 jam, truk kontainer bernopol B 9138 BEV itu tak juga terA­angkat. Upaya evakuasi pun dihentikan sekitar pukul 11.30 dan lalu lintas kembali dibuka secara normal.

Kapolsek Ciawi Kompol Setiyana mengatakan evakuasi tidak bisa hanya mengandalkan mobil derek biasa. Perlu sarana yang lebih memadai, agar truk kontainer itu bisa terangkat dari jurang. “Kita akan upayakan mendatangkan crane,” ucapnya.

Truk kontainer tersebut terperosok ke jurang di lokasi pada Rabu (8/9/2021) dini hari. Saat itu pengemudi yang melaju dari arah Tasikmalaya menuju Bandung kehilangan kendali saat melintasi tikungan tajam. “Laka tunggal, enggak ada korban,” ujarnya.

Sebelumnya, evakuasi sempat dilakukan pada Jumat lalu (10/9/2021) dengan memberdayakan mobil derek. Namun saat itu upaya yang dilakukan tidak membuahkan hasil. “Jadi ini sudah dua kali, tapi mudah-mudahan secepatnya bisa kita evakuasi,” imbuh Setiyana.

Seperti diketahui, kecelakaan kendaraan tunggal di Jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya kembali terjadi, Rabu (15/9/21).  Dalam sehari ini, terjadi dua kecelakaan truk di jalur tersebut. Kecelakaan tunggal pertama dialami kendaraan truk Mitsubishi Col Diesel berplat nomor AB 8198 DC yang dikemudikan Suraji (48), warga Purwodadi, Purwokerto, Jawa Tengah. Truk ini membawa batu alam.

Kapolsek Kadipaten, Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Endang Wijaya membenarkan adanya kejadian ini.  Kata dia, kecelakaan truk bermuatan batu alam itu terjadi sekitar pukul 03.00 di Jalan Raya Kadipaten, Kampung Langkob, Desa Cibahayu Kecamatan Kadipaten. (rga)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: