Gudang Gula di Cibodas Dibakar Pria Misterius

radartasik.com, CIAMIS - Gudang gula merah milik H Suyono (62), warga Dusun Cibodas RT/RW 016/ 004 Desa Cinta Ratu, Kecamatan Lakbok diduga dibakar orang tak dikenal, Selasa (14/9/2021) sekitar pukul 01.00 dini hari di Dusun Cikawung RT/RW 039/011 Desa Cinta Ratu. Akibat kejadian ini, pemilik gudang diperkirakan mengalami kerugian Rp 50 juta.

Informasi yang dihimpun Radar, di lokasi kejadian warga menemukan sandal dan jeriken berisi bensin. Saat ini, gudang gula yang ada tulisan sepanduk protes terhadap perampasan tanah warga oleh perusahaan swasta dan BUMN sekarang dipasang police line. Beruntung kios atau gudang ini dalam keadaan kosong, sehingga kerugian yang dialami pemilik tidak begitu besar.Ketua UPTD Pemadam Kebakaran Ciamis Wawan mengatakan, pihaknya langsung menerjunkan armada ke lokasi untuk memadamkan api. “Kami langsung melakukan observasi terhadap bangunan yang terbakar, setelah dinyatakan aman kemudian petugas melaksanakan pendataan sebagai bahan dasar laporan kepada pimpinan,” ujar dia, menjelaskan.“Kami juga berkordinasi dengan Polsek Lakbok untuk memvalidasi data objek yang terbakar, karena dugaan laporan semenatara ada yang membakar atau dengan sengaja dibakar orang tak dikenal,” kata dia, menambahkan.Wawan menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, seperti Suranji (38) dan Ahmad Dimyati( 63 ). Bahwa  kronologi hari Selasa 14 September 2021, sekira jam 00.30 tengah malam saksi Suranji terbangun dari tidurnya karena mendengar suara genting rumah yang berjatuhan.Kemudian, kata dia, saksi keluar rumah dan melihat api sudah membumbung tinggi di gudang gula samping rumahnya. Suranji langsung membangunkan Ahmad dan warga sekitar untuk memadamkan gudang tersebut secara manual. “Diduga gudang tersebut dibakar karena ditemukan jeriken kosong yang masih berbau bensin. Bahkan gudang tersebut tidak terdapat instalasi listrik serta cuaca dalam kondisi hujan,” jelasnya.Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Afrizal Wahyudi Achmad SIK terkait dugaan pembakaran kios atau pabrik gula di Kecamatan Lakbok, melalui sambungan teleponnya belum memberikan jawaban.Sebagaimana diketahui, H Suyono merupakan Ketua Paguyuban Warga Berdampak Pertamina (PWBP) yang beberapa hari ke belakang bersama warga melakukan aksi pemasangan spanduk terkait belum dibayarkannya sewa lahan oleh perusahaan BUMN kepada masyarakat. Saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya belum memberikan jawaban. (isr)

Sumber: