Lapas Tangerang Terbakar, Ratusan Gembong Narkoba Selamat

radartasik.com - Lapas Klas I Tangerang terbakar hingga menyebabkan 41 orang tewas terpanggang dan sekitar 80 orang luka-luka.

Terkait hal itu, Menkumham Yasonna Laoly memastikan, tak ada gembong narkoba yang menjadi korban tewas dalam insiden tersebut.

Para gembong narkoba itu sudah lebih dulu dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Hal itu disampaikan Yasonna Laoly dalam keterangan pers di Lapas Klas I Tangerang, Rabu (08/09/21).

“Terakhir sudah ada 670 bandar dan di sana (Nusakambangan) sudah padat,” ungkap Yasonna.

Sampai saat ini, Yasonna memastikan jumlah total korban tewas dalam peristiwa itu sebanyak 41 orang. Salah satunya adalah narapidana kasus terorisme.

“Meninggal 41 orang. Satu tindak pidana terorisme, satu tindak pidana pembunuhan dan lainnya narkoba,” bebernya.

Selain itu, juga terdapat dua warga negara asing, yakni asal Portugal dan Afrika Selatan.

Untuk itu, Kemenkumham akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan pihak kedutaan untuk proses pemakaman dari napi WNA tersebut.

“Ada dua WNA ini kami bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri dan juga konsuler dan kedutaan dari pada keluarga bagaimana nanti dimakamkan, karena ini menyangkut negara lain,” jelasnya.

Yasonna mengakui, bangunan Lapas Klas I Tangerang tersebut memang sudah cukup tua.

“Kondisi Lapas Klas I Tangerang ini dibangun 1972. Jadi (usianya) sudah 42 tahun,” kata dia.

Namun sejak dibangun sampai sekarang, tidak pernah ada perbaikan atau pembaruan instalasi kelistrikan. (pojoksatu)

Sumber: