AWAS! Musim Pancaroba, DBD dan Diare Ancam Warga Kota Tasik

AWAS! Musim Pancaroba, DBD dan Diare Ancam Warga Kota Tasik

KOTA TASIK - Sejak beberapa hari terakhir Kota Tasikmalaya terus diguyur hujan deras. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Diare menjadi ancaman saat cuaca tidak menentu seperti saat ini.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tasik, dr Uu Supangat mengatakan, pada kondisi saat ini yang perlu diwaspadai oleh masyarakat yakni DBD dan diare. Biasanya penyakit itu muncul ketika kondisi seperti saat pancaroba. 

"Itu perlu diwaspadai oleh kita semua," katanya kepada radartasik.com usai menghadiri rapat di Kodim 0612 Tasikmalaya, Selasa (03/08/21) sore.

Dalam pencegahannya, terang dia, hampir sama dengan Covid-19 yakni Pola Hidup Sehat dan Bersih (PHBS). 

Dia meyakini bila PHBS itu terus diperbaiki oleh masyarakat dan sadar kedua penyakit itu akan berlalu. "Dengan PHBS ini kedua penyakit itu bisa diminimalisir oleh kita," terang Uus.

Dengan kondisi cuaca saat ini, pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya memperhatikan lingkungan, untuk kembali melaksnakan PHBS. Terutama untuk memperhatikan jentik nyamuk dan memperhatikan sanitasi. 

"Tentunya jangan terpaku pada foging. Karena foging ini barus harus dilakukan setelah adanya permaslahan, dan perlu diketahui bahwa foging ini tidak dianjurkan," tambah Uus.

Uus juga mengajak masyarakat memperhatikan sistem kekebalan tubuh di kondisi saat ini. Seperti rajin berolahraga, dengan asupan makan-makan yang bergizi. 

"Karena penyakit-penyakit ini selalu muncul setiap tahun ke tahun," jelasnya.

Berdasarkan data di pihaknya dari Januari-Juli 2021 terjadi 375 kasus DBD dengan 9 kasus meninggal dunia. 

Sedangkan di tahun lalu dari Januari-Juli 2020 terjadi 1409 kasus dengan 17 kasus meninggal dunia. (rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: