Oksigen di RSUD Kota Banjar Menipis, Pelayanan Ditutup Sementara

Oksigen di RSUD Kota Banjar Menipis, Pelayanan Ditutup Sementara

radartasik.com, BANJAR - Keterbatasan oksigen di RSUD Kota Banjar menipis. Akibatnya, sejak Sabtu (17/07/21) tidak dapat melayani pasien dengan keluhan sesak nafas. 

Direktur RSUD Kota Banjar drg Eka Lina Liandari mengatakan, pihaknya telah memasang pemberitahuan itu di beberapa ruangan. Seperti di depan ruang IGD, UGD dan ruangan lainya.

"Ya betul ketersediaan stok oksigen di kita menipis. Tidak hanya di RSUD Kota Banjar saja, tapi juga di RSUD Ciamis dan Pangandaran juga pada habis," kata dia kepada wartawan. 

Dia menjelaskan, RSUD Kota Banjar setiap harinya rata-rata menghabiskan sebanyak 150 tabung oksigen, untuk menangani pasien dengan gejala sesak nafas.

"Pasien yang menggunakan oksigen cukup banyak. Tidak hanya bagi pasien penanganan sesak nafas saja. Tapi juga pasien dalam penanganan Covid-19," terangnya. 

"Dengan berat hati, terpaksa kami tutup sementara pelayanan terhadap pasien dengan gejala sesak nafas," sambungnya.

Kata dia, rencananya dalam waktu dekat oksigen baru datang, sehingga pelayanan bisa di buka kembali. Mudah-mudahan tidak ada kendala, dalam pendistribusian oksigen.

(anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: